Rabu, 31 Agustus 2016 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Nani Suherni 2475
(Foto: Yopie Oscar)
Asian Institute of Management Filipina melakukan studi banding ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Jadi saya jelaskan kepada mereka sebelum direlokasi, kami lakukan sosialisasi dan pendekatan
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, kedatangan delegasi dari Filipina tersebut ingin mengetahui bagaimana cara Pemprov DKI Jakarta merelokasi warga yang tinggal di bantaran kali dan daerah rawan banjir kemudian direlokasi ke rumah susun yang lebih layak.
"Jadi saya jelaskan kepada mereka sebelum direlokasi, kami lakukan sosialisasi dan pendekatan," kata Basuki, di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (31/8)
Selain itu, Basuki menjelaskan kepada mereka, bahwa warga yang direlokasi ke rusun diberikan sejumlah fasilitas dan kemudahan seperti naik bus Transjakarta gratis, dibuatkan Kartu Jakarta Pintar (KJP), antar jemput bus sekolah, serta pengurusan Kartu Tanda Penduduk (KTP) serta pindah sekolah.
"Selain tempat yang lebih layak, kami juga berikan fasilitas dan kemudahan," tandasnya.
