Anggota Dewan Kabupaten Muaro Jambi Kunker ke DPRD DKI
10 anggota dewan dari Kabupaten Muaro Jambi, Provinsi Jambi hari ini melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Dewan Pewakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta.
Sebelum membuat perda, baiknya dikomunikasikan dulu ke badan anggaran (banggar)
Maskud kedatangan mereka untuk mempelajari penyusunan rancangan peraturan daerah (raperda) terkait penanggulangan kemiskinan.
Anggota Dewan dari Dua Daerah Kunker ke DPRD DKI"Sebelum membuat perda, baiknya dikomunikasikan dulu ke badan anggaran (banggar)," ujar Bestari Barus, anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta saat menemui rombongan anggota dewan dari Muaro Jambi, Rabu (21/2).
Menurut Bestari, raperda tentang penanggulangan kemiskininan yang tengah digodok jajarannya disesuaikan dengan pos anggaran.
"Jadi harus ditanya dulu ke banggar, ada atau tidak slot anggarannya," ucapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Muaro Jambi, Edison mengatakan, selain soal raperda, pihaknya juga belajar mengenai pengelolaan Zakat, Infaq dan Shadaqah (ZIS) di DKI Jakarta.
"Kita ingin pengelolaannya seperti di DKI yang sudah secara online. Dengan begitu dapat terkumpul maksimal dan pengentasan kemiskinan dapat terlaksana," tandasnya.
