PT MRT Jakarta berhasil mengumpulkan 1.482 buku bacaan hasil donasi penumpang. Buku-buku tersebut disebar pada book corner yang ada di beberapa stasiun.

Budaya membaca merupakan gaya hidup baru yang positif dan harus terus didorong,

Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar mengatakan, penyediaan ruang membaca atau book corner di beberapa stasiun merupakan salah satu upaya pihaknya mendukung budaya membaca di ruang publik.

"Budaya membaca merupakan gaya hidup baru yang positif dan harus terus didorong," ujarnya, Jumat (11/10).

Dia menjabarkan, 1.482 buku itu saat ini tersebar di Stasiun Bundaran Hotel Indonesia sebanyak 174 di kotak donasi dan 184 buku yang tersedia si rak. Stasiun Dukuh Atas BNI di kotak donasi terdapat 153 buku dan 66 berada di rak buku, Stasiun Setiabudi terdapat tiga buku di rak, Benhil 77, Istora Mandiri 40, Senayan 39, ASEAN 63, Blok M BCA 35, Blok A 30, dan Haji Nawi sebanyak 52 buku.

Lalu di Stasiun Cipete Raya ada sembilan buku di rak, Fatmawati 52, dan Stasiun Lebak Bulus yang berada di kotak donasi sebanyak 241 buku dan tersedia di rak 266 buah buku.

"Jumlah tersebut akan terus bertambah seiring banyaknya masyarakat yang hendak menyumbang buku," tandas nya.