Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Utara bersama Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) menyepakati kerja sama eduwisata bagi pelajar. Prosesi penandatanganan kerja sama dilakukan Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim dan Direktur MURI, Aylawati Sarwono.

Memotivasi anak-anak kita agar berprestasi

Ali mengatakan, melalui penandatanganan kerja sama ini, peserta didik tingkat SD hingga SMA akan difasilitasi kunjungan eduwisata gratis ke MURI dengan harapan bisa menjadi motivasi agar mereka ke depan bisa lebih berprestasi.

"Melalui berkunjung ke MURI ini kita akan mendapat informasi berbagai karya dan prestasi di segala bidang serta proses untuk menjadi yang terbaik. Saya rasa kegiatan ini patut dicontoh untuk memotivasi anak-anak kita agar berprestasi," ujarnya, usai prosesi penandatanganan kerja sama dan menyaksikan kunjungan perdana pelajar dari SDN Penjaringan 06 ke MURI di Mall of Indonesia (MOI), Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (30/12).

Sementara itu, Pendiri MURI, Jaya Suprana menyambut baik kerja sama ini. Sesuai tujuannya, pendirian MURI ini agar generasi muda mewarisi apa yang diperjuangkan oleh pendahulunya.

"Di museum ini ada 10.000 rekor prestasi yang bisa menjadi motivasi kegigihan dan semangat untuk membuat karya yang terbaik. Saya mengapresiasi Pemkot Jakarta Utara yang telah mengajak dan memfasilitasi para pelajar untuk menjadikan MURI sebagai salah satu destinasi wisata edukasi di Jakarta Utara," terangnya.

Sementara itu, Kepala SDN Penjaringan 06 Jakarta Utara, Rochmanudin menuturkan, dalam kunjungan perdana ini ada 20 peserta didik yang diajak berkunjung.

"MURI ini cukup lengkap informasinya tentang segala bidang hingga dapat menjadi sarana edukasi bagi pelajar untuk belajar lebih tekun," tandasnya.