PT Bursa Efek Indonesia menjelaskan pranan dan kontribusinya kepada Pemprov DKI Jakarta dalam rangka mempercepat pertumbuhan ekonomi DKI Jakarta di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (26/1/2016). Dalam Kesempatan Ini Bursa Efek Indonesia memperkenalkan solusi yang dapat dipertimbangkan dalam hal pendanaan yaitu dengan cara mengubah status perusahaan dari perusahaan tertutup menjadi perusahaan terbuka melalui penawaran saham kepada publik (Go Public). (Foto: Yopie/beritajakarta.com)
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat memimpin rapat penanganan perkara di pengadilan, di Balai Kota DKI, Selasa (26/01/2016). Dalam arahannya Djarot mengatakan kalau ada PNS DKI Jakarta coba bermain-main dua kaki atau tiga kaki, yang menguntungkan tergugat, maka kita pecat dan pidanakan. (Foto: Reza/beritajakarta.com)
Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kecamatan Kemayoran belum memiliki Antar Jemput Izin Bermotor (AJIB), Senin (25/01/2016). Kepala PTSP Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, Asep Fahrul Jaelani mengatakan program Ajib masih di Kantor Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP), jika masyarakat ingin menggunakan Ajib bisa telpon call center PTSP 164. (Foto: Reza/beritajakarta.com)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama menerima kunjungan delegasi parlemen Norwegia di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (25/1/2015).Pertemuan ini membahas membahas kerjasama dalam bidang transportasi dan perencanaan tata kota di wilayah DKI Jakarta.(Foto: Yopie/beritajakarta.com)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama memimpin rapat bersama jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (25/1/2016). Salah satu wacana dalam rapat kali ini yakni Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana akan membangun rumah susun (Rusun) di Pulau Tidung Kecil, Kepulauan Seribu. (Foto: Rusmadi/Humas | Yopie/beritajakarta.com)
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama meresmikan pengoperasian Bus Tingkat City Tour di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (25/1/2016). Bus tingkat City Tour dirancang khusus untuk ramah penyandang disabilitas. Bus tingkat dengan merek Mercedes Benz tipe OC 500 RF 2542 ini sebelumnya telah diserahkan ke Pemprov DKI sejak 26 Juni 2015 lalu namun terganjal aturan Kementerian Perhubungan, bus ini urung dioperasikan. Bus senilai Rp 3,9 miliar ini merupakan sumbangan dari pihak swasta dan memilki standar yang sama dengan sejumlah bus city tour yang telah beroperasi sebelumnya. (Foto: Rusmadi/Humas | Yopie/beritajakarta.com)