Pembangunan saluran air sepanjang 603 meter di Jalan Batu Ampar IV, Kramat Jati, Jakarta Timur, yang dikerjakan pihak ketiga sejak Maret lalu, saat ini sudah rampung 100 persen.

Saat ini tinggal perapihan saja dan pekan ini akan tuntas seluruhnya

Kasudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur, Wawan Kurniawan mengatakan, pembangunan saluran air ini sebagai tindak lanjut dari usulan warga melalui Musyawarah Perencanaan Lembangunan (Musrenbang). Sebab, kondisi eksisting saluran air sudah tidak berfungsi maksimal. Selain banyak sedimentasi juga turapnya banyak yang longsor. Sehingga, jika dibiarkan lama dikhawatirkan akan memicu timbulnya genangan saat musim hujan.

"Pembangunan saluran air ini menindaklanjuti usulan warga melalui Musrenbang. Ini untuk mengantisipasi adanya genangan saat musim hujan," kata Wawan, Selasa (28/6).

Kasi Pembangunan dan Peningkatan Drainase Sudin Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Timur, Tengku Saugi Zikri menambahkan, saat ini pihaknya masih melakukan perapihan beton jepit atau beton cor penahan tutup U-ditch di lokasi agar tidak bergeser.

"Alhamdulillah pekerjaan sudah  selesai 100 persen. Saat ini tinggal perapihan saja dan pekan ini akan tuntas seluruhnya," tukas Saugi.

Menurutnya, pembangunan saluran air sepanjang  603 meter ini menggunakan beton U-ditch yang bervariasi ukurannya,. Ada yang menggunakan beton U-ditch ukuran 60x60x120 sentimeter sepanjang 497 meter. 

Kemudian, U-ditch ukuran 100x100x120 sentimeter ada 75 meter, box culvert ukuran 80x80x120 sentimeter ada 18 meter. Lalu box culvert ukuran 100x100 ada enam meter dan box culvert ukuran 120x120 ada tujuh meter.

"Semoga ini bisa mengatasi genangan di lokasi," tandasnya.