Nyok Malam Mingguan di Museum MH Thamrin Ada Festival Betawi Merdeka
Bosen mengisi waktu akhir pekan dengan kegiatan rutin? Atau masih belum punya agenda di malam Minggu? Kalau begitu, mendingan meluncur ke Museum MH Thamrin di Jalan Kenari 2, Senen, Jakarta Pusat.
Wadah bagi para penggiat seni dan budaya
Di halaman museum ini, Sabtu (27/8) malam besok, bakal ada acara bertajuk 'Festival Betawi Merdeka' yang diinisiasi Kaukus Muda Betawi.
Festival ini akan menampilkan berbagai kegiatan, mulai dari orasi budaya, pembacaan puisi, baca cerpen Betawi, ngerahul alias standup commedy, testimoni , pantun, serta pertunjukan kesenian tari, silat dan musik.
Dinas Parekraf Gelar Festival Musikal IndonesiaEvent yang digagas Kaukus Muda Betawi ini digelar dalam rangka perayaan HUT Kemerdekaan ke-77 RI, dengan mengusung tema 'Seni, Budaya dan Satra Betawi dalam Kegembiraan dan Keresahan'.
Inisiator Festival Betawi Merdeka, Muhammad Ichwan Ridwan mengatakan, selain merayakan kemerdekaan, kegiatan ini sekaligus merespon isu serta fenomena-fenomena yang terjadi di masyarakat Jakarta, seperti pro-kontra perubahan nama jalan dan isu Ibu Kota Negara (IKN).
"Tema acara ini ada dua makna yaitu Kegembiraan dan Keresahan. Kegembiraan ini kita bisa merasakan kemerdekaan, munculnya fenomena baru dan sebagainya. Keresahan bisa kita rasakan melalui isu IKN hingga pro-kontra perubahan nama jalan tokoh Betawi. Nantinya ini semua bakal kita jelaskan kepada warga Jakarta," kata pria yang akrab disapa Bang Boim, Jumat (26/8).
Menurut Boim, Festival Betawi Merdeka ini merupakan salah satu wujud ekspresi para penggiat dan pelaku seni dan budaya dalam memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan RI.
"Kami berharap kegiatan ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan. Sehingga ada wadah yang jelas bagi para penggiat seni dan budaya
dalam menyalurkan aspirasi," ucapnya.Boim menjelaskan, beberapa seniman dan tokoh muda Betawi yang bakal tampil di acara ini antara lain, Ahmad Zurkon, Amrullah Kojak Rap, Atin Kisam , Amzar Dulmanan, Azis Kahfia, Beky Mardani, Diding Boneng, Gea Hermansyah dan Haji Zainuddin (Oding).
Kemudian, Herman Yahya, Imron Hasbullah, Ibrahim Coky (Martin), Joe Thunder, Matar Kamal, Maulana, Sam Haesy, Ichwan Ridwan (Boim), Roni Adi, Tutur Denes, Usni Hasanuddin, Wahyu KC, Yahya A. Saputra, serta beberapa pelaku seni lainnya.
"Nyook, kita ramaikan acara sambil malam Minggu-an ini di halaman Museum MH Thamrin," seru Boim.
Ia menambahkan, Kaukus Muda Betawi menilai Museum MH Thamrin merupakan tempat wisata edukasi yang harus bisa lebih banyak lagi dikunjungi masyarakat, khususnya pelajar atau generasi muda.
"Saya berharap, sarana dan prasarana di Museum MH Thamrin bisa semakin baik. Terutama, akses jalan bisa diperlebar agar bus-bus pariwisata bisa mudah masuk," tandasnya.