Mengintip Kiprah Komunitas Jakarta Osoji Club di Festival #IniJakarta2022
Di tengah hiruk pikuk kemeriahan Festival #IniJakarta2022 di kawasan Kota Tua, Sabtu (17/9), tampak sekelompok anak muda dengan membawa alat penjepit dan kantong plastik besar, berkeliling area memunguti sampah.
Mengedukasi warga agar membuang sampah pada tempatnya
Tak hanya itu, dengan tutur kata lembut dan penuh keramahan, mereka melakukan pendekatan serta mengedukasi secara langsung pengunjung Kota Tua yang terlihat membuang sampah sembarangan.
Volume Sampah di Jakbar Makin BerkurangSiapakah mereka? Kelompok anak muda ini adalah anggota komunitas Jakarta Osoji Club (JOC). Salah satu komunitas yang peduli kebersihan dan aktif 'memerangi' sampah di Ibu Kota. Osoji merupakan kata dari bahasa Jepang yang berarti bersih-bersih.
Faiz Muttaqin Amrullah, salah seorang anggota JOC mengatakan, keterlibatan komunitasnya dalam festival ini adalah mengedukasi pengunjung untuk tidak membuang sampah sembarangan.
Menurut Faiz, untuk kegiatan bersih-bersih di Festival #IniJakarta2022 ini ada sekitar 15 anggota JOC yang dilibatkan hari ini. Mereka memunguti dan mengumpulkan sampah, kemudian memilahnya.
"Sampah yang dapat di daur ulang disetorkan ke Bank Sampah di Petamburan II. Sedangkan sampah yang tidak dapat di daur ulang kami buang ke tempat sampah yang tersedia di Kota Tua," katanya, Sabtu (17/9).
Selain memunguti dan memilah sampah, ungkap Faiz, dia dan kawan-kawannya juga mengkampanyekan pengurangan sampah dengan mengedukasi masyarakat agar meminimalkan penggunaan plastik dan sterofoam.
"Total ada 15 anggota yang terjun hari ini. Besok, ada 25 anggota yang akan berpatisipasi di acara ini," tuturnya.
"Semoga upaya kami ini mampu merubah perilaku pengunjung untuk membuang sampah pada tempatnya," pungkasnya.
