Wali Kota Jakpus Ajak Warga Kelola Sampah Jadi Emas
Pemerintah Kota Jakarta Pusat berkolaborasi pengelola Bank Sampah Hijau Selaras Mandiri dan PT Pegadaian menggelar edukasi pengelolaan sampah di Kampung Eduwisata Bhinneka, Kelurahan Kebon Kosong, Kecamatan Kemayoran.
Mengubah sampah menjadi emas yang diinvestasikan bermanfaat bagi peningkatan ekonomi
Wali Kota Jakarta Pusat, Dhany Sukma mengapresiasi silaturahmi pada acara edukasi mengEMASkan sampah untuk Indonesia melalui gerakan bersama edukasi masyarakat (Gebe
r Emas).Kegiatan ini merupakan suatu langkah yang memiliki multiplayer effect dan manfaatnya luar biasa bagi semua yang terlibat.
Pemkot Jakpus Targetkan Percontohan Pengelolaan Sampah Dari Sumbernya di 197 RW"Mengubah sampah menjadi emas yang diinvestasikan bermanfaat bagi peningkatan ekonomi sebagai investasi keluarga atau pribadi. Melalui kegiatan ini, Pegadaian, pengelola bank sampah dan warga mendapat dampak positif," ujar Dhany Sukma, Kamis (22/9).
Ia mengungkapkan, warga Jakarta Pusat memiliki komitmen dalam pengelolaan sampah yang terlihat dari partisipasi yang sangat tinggi. Sejumlah BUMN juga masuk berkolaborasi dengan warga delapan kecamatan yang peduli untuk menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi lingkungan.
"Kolaborasi pengelolaan ini akan terus dikembangkan di sejumlah wilayah di Jakarta Pusat,” katanya.
Untuk itu, Dhany mengajak kolaborator lainnya turut ambil bagian berkolaborasi bersama masyarakat untuk mensinergikan tujuan serupa yang berdampak terhadap lingkungan.
Sementara Kepala Departemen Gadai PT Pegadaian, Puji Widodo menambahkan, pihaknya memiliki komitmen berpartisipasi secara aktif sebagai bentuk dukungan kepada masyarakat dan lingkungan mengatasi sampah.
"Kami mendukung program Reduce, Reuse dan Recycle, salah satunya adalah bagaimana mengolah sampah melalui proses pemilahan yang dikonversi menjadi tabungan warga. Pegadaian memiliki program mengubah sampah menjadi emas," tandasnya.