Aksi Memadamkan Lampu Selama 60 Menit Didukung Warga
Pemprov DKI Jakarta lakukan aksi pemadaman lampu, Sabtu (26/11) mulai pukul 20.30 hingga 21.30. Ini sebagai bentuk dukungan untuk misi penyelamatan bumi dari pemanasan global.
Di Balaikota total ada enam gedung yang semua lampu dimatikan
Pantauan beritajakarta.id lampu kawasan Monas, Lampu PJU Jalan Medan Merdeka Selatan-hingga Jalan Sudirman-Thamrin, kawasan Gedung Balaikota, terlihat gelap tanpa listrik selama 60 menit.
Petugas Teknis Biro Umum Setda DKI Jakarta, Doni Saputra mengatakan, ia beserta 13 anggota lainnya bertanggungjawab untuk mengawasi pemadaman lampu yang berada di kawasan Gedung Balaikota DKI Jakarta.
Ayo Padamkan Lampu untuk Hemat Energi dan Kurangi Emisi Karbon"Untuk di Balaikota total ada enam gedung yang semua lampu dimatikan. Ada dua mekanisme pemadaman yaitu manual serta sistem bass atau terkomputerisasi seperti di Blok G. Semua lampu di Blok G kami matikan secara komputer dengan timer," katanya.
Doni menerangkan untuk di gedung bagian belakang ada dua petugas yang berjaga sedangkan Gedung bagian depan dijaga oleh 12 petugas.
"Total ada 14 petugas yang berjaga selama aksi pemadaman lampu ini," imbuhnya.
Aksi pemadaman lampu ini mendapat respon positif warga. Salah satunya, Rosyadi Juhri (40) warga Karet tengsin yang berprofesi sebagai ojek online.
Rosyadi mengaku awalnya sedikit kaget melihat jalanan yang tiba-tiba gelap, terutama di Jalan Medan Merdeka Selatan. Setelah mengetahui adanya aksi ini, ia sangat antusias mengabadikan dengan gawainya.
"Ini bagus sekali, perlu didukung tidak hanya gedung milik pemerintah, tapi juga kalau
perlu semua gedung dan rumah warga. Sebab ini berdampak positif untuk bumi kita," pungkasnya.