Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Utara menggelar kegiatan peningkatan kapasitas dan pelatihan Kerja Bagi Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Kegiatan yang digelar selama dua hari melibatkan sebanyak 310 perwakilan petugas PPSU dari 31 kelurahan se-Jakarta Utara.

mekanisme kerja yang aman sehingga meminimalisir risiko

Sub Koordinator Urusan Bina Pemerintahan, Bagian Pemerintahan Setko Jakarta Utara, Yogara Fernandez mengatakan, kegiatan digelar dalam dua gelombang di Balai Yos Sudarso, Kantor Wali Kota Jakarta Utara. Pelatihan pada hari pertama menghadirkan peserta perwakilan petugas PPSU kelurahan dari wilayah Kecamatan Kelapa Gading, Koja dan Kecamatan Cilincing.

"Kegiatan digelar Rabu (30/11) dan Kamis (1/12). Peserta hari ke dua merupakan perwakilan dari kelurahan di Kecamatan Penjaringan, Pademangan dan Tanjung Priok," ujarnya, Kamis (1/12).

Dikatakan Yogara, materi yang disajikan dalam kegiatan tersebut meliputi pengantar peraturan perundang-undangan, identifikasi bahaya dan pengendalian risiko di tempat kerja, Alat Pelindung Diri (APD) dan Alat Pelindung Kerja (APK) serta sistem tanggap darurat.

Sejumlah narasumber yang kompeten seperti Widayani dan Dhian Dharma P rayuda dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (BPSDM PUPR) hadir sebagai pemateri. Adapun materi yang disampaikan lebih menekankan tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).

“Beberapa kali terjadi kasus kecelakaan kerja rekan-rekan PPSU. Mudah-mudahan materi ini bisa memberikan pemahaman penggunaan APD dan mekanisme kerja yang aman sehingga meminimalisir risiko," tandasnya.