Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang melanda sebagian besar wilayah DKI Jakarta pada Kamis (22/12), mengakibatkan genangan di beberapa titik di wilayah DKI Jakarta.

BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat genangan yang sebelumnya terjadi di 3 ruas jalan tergenang dan 2 RT, saat ini menjadi 2 ruas jalan tergenang dan 2 RT atau 0,007 persen dari 30.470 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta.

"BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar Isnawa Adji, Kepala BPBD Provinsi DKI Jakarta, dalam keterangan tertulis, Kamis (22/12) malam.

BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop.

Adapun data wilayah dan jalan terdampak yang masih tergenang pada update informasi pukul 18.00 tersebut adalah sebagai berikut:

1. Kelurahan Bangka, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan

- Jumlah: 1 RT

- Ketinggian: 45 cm

- Penyebab: curah hujan tinggi, luapan Kali Krukut dan Kali Mampang

2. Kelurahan Kuningan Barat, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan

- Jumlah: 1 RT

- Ketinggian: 70 cm

- Penyebab: c urah hujan tinggi, luapan Kali Krukut dan Kali Mampang

3. Jalan Wijaya Timur VI, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan

- Ketinggian: 20 cm

4. Jalan Pondok Karya, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan

- Ketinggian: 25 cm

Sedangkan wilayah yang sudah surut adalah sebagai berikut:

1. Jalan Jati Padang Baru, Pasar Minggu, Jakarta Selatan