Bulan puasa dimanfaatkan Resimen Mahasiswa (Menwa) Jayakarta untuk saling berbagi dengan sesama. Ya, Menwa Jayakarta menggelar buka puasa bersama sambil memberikan santunan kepada 150 anak yatim di Auditorium Pascasarjana Universitas Pancasila, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (21/6).

Untuk itu rasa berbagi, tolong menolong, serta saling menghormati satu sama lain harus dimiliki setiap warga

Tak hanya itu, 550 anggota Menwa aktif dan alumni yang hadir pada acara itu juga mengajarkan nilai-nilai kebangsaan kepada ratusan anak yatim yang hadir.

Komandan Menwa Jayakarta, Lukman Hakim mengatakan, momentum bertemu anak-anak yatim ini sebagai sarana untuk menularkan nilai-nilai kebangsaan sejak dini.

"Pergaulan bebas, pengaruh informasi dari berbagai belahan dunia saat ini sangat mudah ditemui. Kita berharap nilai-nilai kebangsaan dapat menjadi filter bagi generasi muda untuk menerima hal-hal positif dan mengenyampingkan hal-hal negatif," ujar Lukman.

Lukman mengatakan, puasa tidak hanya menahan lapar dan haus semata. "Tapi dengan berpuasa kita dapat merasakan penderitaan saudara-saudara kita yang hidupnya kurang beruntung. Untuk itu, rasa berbagi, tolong menolong, serta saling menghormati satu sama lain harus dimiliki setiap warga," kata Lukman disambut tepuk tangan anak yatim.

Sekretaris DPP IARMI DKI Datep Purwa Saputra menambahkan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian jajaran Menwa Jayakarta terhadap sesama. “Ini kepedulian yang harus terus dijaga," ucapnya.

Sementara itu, Asisten Sekda Bidang Pemerintahan DKI Fatahillah memberikan apresiasi kepada Menwa Jayakarta.

"Saat ini, Menwa Jayakarta tidak garang dan sangar. Para personel Menwa di bawah kepemimpinan Lukman Hakim tampil humanis dan persuasif. Ini harus kita apresiasi. Selama ini kemitraan antara Pemprov DKI dan Menwa Jayakarta berjalan baik dan akan terus ditingkatkan," ungkapnya.