360 warga memanfaatkan program pangan bersubsidi yang digelar di RPTRA Bonti, Jalan H. Awaludin IV, RT 08/17 Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Sangat terbantu sekali. Karena harganya jauh lebih murah

Sekretaris Kelurahan Kebon Melati, Indrawan prasetyo mengatakan, 360 warga penerima manfaat program ini merupakan pemegang Kartu Lansia Jakarta (KLJ), Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Pekerja Jakarta (KPJ), tenaga PJLP dan kader Dasawisma.

"Kemarin mereka sudah membayar dengan cara menggesek kartu dan hari ini mereka tinggal ambil saja," katanya, Selasa (28/3).

Indrawan menjelaskan, ada dua jenis paket yang disediakan dalam program pangan bersubsidi ini. Masing-masing paket pangan seharga Rp 96 ribu bagi pemegang KLJ, KJP, KPJ, PJLP dan kader Dasawisma. Kemudian paket pangan seharga Rp 126 ribu bagi para pemegang KJP Plus. 

"Paket Rp 96 ribu berisi satu kilogram daging sapi, ikan, telur ayam, satu ekor ayam dan lima kilogram beras. Sedangkan paket Rp 126 ribu berisi item yang sama ditambah satu karton susu," terangnya.

Dewi Nuraini (33), PPSU Kelurahan Kebon melati merasa sangat terbantu dengan adanya program pangan bersubsidi tersebut. 

"Sangat terbantu sekali. Karena harganya jauh lebih murah ketimbang di pasar," ucapnya.

Ia berharap, program pangan subsidi terus diadakan agar dapat membantu masyarakat lainnya yang membutuhkan. 

"Kalau perlu seminggu sekali. Karena ini benar-benar membantu kami," imbuhnya.

Hal serupa juga diutarakan Siti Halalika (36),  warga RT 03/03, Kebon Melati sekaligus pemegang KJP Plus. Ia menilai program ini sangat membantu pemenuhan gizi keluarga, terutama kedua anaknya yang masih balita. 

"Karena ada susu, telur, daging dan ikan.  Semua item ini bergizi bagi anak-anak. Anak saya suka sekali ikan. Rencananya saya mau masak pepes ikan," tandasnya.