Harga Cabai di Pasar Minggu Mulai Normal
Harga Cabai di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, yang sempat melambung hingga Rp 90 ribu per kilogram di awal Ramadan. Selasa (28/3), mulai turun ke kisaran Rp 50 ribu per kilogram.
Cabai Rawit Merah dijual Rp 50 per kilogram dari sebelumnya Rp 70 ribu
Muhamad Lamijan (56), salah seorang pedagang sayur mayur di Blok B Lantai 1 mengaku, tidak mengetahui pasti faktor turunnya harga Cabai. Namun, diduga dipicu stok melimpah dan hasil panen petani di daerah yang cukup bagus.
"Harga Cabai mulai hari ini turun drastis dan cenderung ke harga normal," katanya.
Penataan Kawasan Unggulan 65 Kelurahan di Jaksel Berjalan MulusDia mengungkapkan, saat ini harga Cabai Rawit Merah dijual Rp 50 per kilogram dari sebelumnya Rp 70 ribu per kilogram. Bahkan saat awal puasa harganya menembus Rp 90 ribu per kilogram. Dua hari setelah puasa, harga mulai turun menjadi Rp 80 per kilogram.
Kemudian Cabe Merah Kriting dijual antara Rp 30-35 ribu per kilogram, sebelumnya masih Rp 40 ribu per kilogram. Lalu, Cabai Rawit Hijau dijual seharga Rp 40 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp 50 ribu per kilogram.
"Selama bulan Puasa omzet menurun drastis. Jika hari biasa bisa menjual sampai 20 kilogram, sekarang hanya maksimal 10 kilogram dan itu pun jarang," ungkap Lamijan.
Berbeda dengan Cabai yang harganya mulai turun. Harga daging di Blok C Los Daging Pasar Minggu justeru terus merangkak naik. Diakui Ari (42), pedagang daging di sana, jika sebelumnya harga daging sapi hanya Rp 100 - Rp 120 ribu per kilogram, kini naik menjadi Rp 130 ribu per kilogram. Ironisnya, naik harga ini tidak berdampak pada omzet penjualan, sebab sepinya pembeli.
"Kalau hari biasa, penjualan bisa habis sampai tiga ekor sapi atau setara enam kwintal daging murni. Namun selama puasa ini menurun hanya sekitar satu ekor saja. Padahal kita berjualan dari pukul 24.00 hingga 16.00," kata Ari.
Sementara, Irwan (49), seorang pedagang beras menuturkan, saat ini harga beras masih normal. Misalnya, beras IR-I (64) saat ini harganya Rp 12.500 per kilogram.
Kemudian beras IR II (64) Rp 12.000 per kilogram, beras IR III (64) Rp 11.500 per kilogram, beras muncul I Rp 13.000 ribu per kilogram. Sedangkan beras setra I Rp 13.500 per kilogram. Beras IR 42 Rp 17.000 per kilogram.
"Sampai saat ini harga beras masih normal dan pembelinya juga masih normal, karena beras kan kebutuhan pokok," tandasnya.