310 personel gabungan dari unsur kepolisian, TNI, Satpol PP, Dishub, KSOP, Suku Dinas Kesehatan, camat dan lurah mengikuti apel pengamanan Idulfitri 1444 Hijriah di halaman Polres Kepulauan Seribu, Marina Ancol, Jakarta Utara.

Jadi kita kuatkan di posko-posko yang ada di pulau

Wakil Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fadjar Churniawan mengatakan, pihaknya mendukung kegiatan pengamanan dan patroli bersama yang diinisiasi Polri.

"Karakteristik wilayah kita lain dengan di darat. Jadi kita kuatkan di posko-posko yang ada di pulau. Terutama di dermaga yang nantinya petugas memberikan imbauan bagi para pemudik maupun wisatawan," katanya, Senin (17/4).

Fadjar menuturkan, selain pengamanan arus mudik, petugas gabungan juga melakukan pengamanan wilayah perairan saat Salat Ied, hingga perayaan Idulfitri 1444 Hijriah.

"Kami juga mengantisipasi kepada para wisatawan yang akan berlibur untuk tetap berhati-hati serta pantau kondisi cuaca. Selain itu, bagi wisatawan yang berkunjung ke pulau untuk tetap menjaga kebersihan," ucapnya.

Kapolres Kepulauan Seribu, AKBP Ary Sudrajat menjelaskan, apel gabungan ini merupakan wujud nyata sinergisitas jajarannya dengan unsur lain dalam mengamankan mudik dan perayaan Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah. Saat ini sudah ada lima pos pengamanan 24 jam yang tersebar di Kepulauan Seribu.

"Total petugas gabungan yang apel dan siaga di pulau berjumlah 310 personel dengan pos pengamanan di wilayah selatan sebanyak dua pos dan wilayah utara ada tiga pos," jelas Ary.

Ary juga mengimbau kepada warga yang bermobilitas dari darat ke pulau agar tetap mengantisipasi kondisi cuaca. Begitu juga dengan pemilik kapal diminta tetap menjaga kelaikan kapal mereka agar pengunjung yang datang ke Kepulauan Seribu merasa aman dan nyaman saat menyebrang.

"Sesuai dengan amanat Kapolri dan Kapolda, bagi masyarakat yang berkunjung ke pulau tetap menjaga keselamatan dalam kondisi cuaca apapun," tandasnya.