Pengurasan Saluran Air Jl Raya Cileduk Capai 90 Persen
Pengurasan saluran air sepanjang 50 meter di Jalan Raya Cileduk, tepatnya di depan ITC Cipulir, Kelurahan Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, yang dilakukan sejak 27 April lalu saat ini progresnya sudah mencapai 90 persen.
Targetnya pekan depan rampung
Menurut Kepala Satuan Pelaksana Sumber Daya Air (Kasatpel SDA) Kecamatan Kebayoran Lama, Andriansyah, pengurasan di lokasi tersebut dilakukan karena kondisi saluran air sudah tersumbat.Titik pengurasan dimulai dari pintu masuk sampai pintu keluar ITC Cipulir.
"Saat ini progres pengurasan saluran air sudah mencapai sekitar 90 persen. Targetnya pekan depan
rampung," kata Andriansyah, Minggu (7/5).Tiga Ruas Jalan di Grogol Selatan DipercantikDiungkapkan Andriansyah, pekerjaan dilakukan delapan personel satgas. Sebagian dari mereka membuat resapan air dengan cara mengebor dasar saluran sedalam 20 sentimeter menggunakan jak hammer.
Diakui Andriansyah, banyaknya utilitas jaringan kabel fiber optik yang melintang di dalam saluran air menjadi kendala utama di lapangan. Jaringan utilitas ini memicu timbulnya sumbatan ketika debit air tinggi, banyak sampah tersangkut.
Lumpur sisa hasil pengurasan ini dibuang ke lahan kosong milik Sudin Pertamanan dan Hutan Kota di wilayah RW 08 Kelurahan Kebayoran Lama Utara, yang dimanfaatkan warga untuk bercocok tanam.
Ketebalan sedimentasi pada saluran air ini mencapai 80 sentimeter. Adapun dimensi saluran air berukuran 100x100 sentimeter.
"Saluran air ini dibangun sejak 2017 lalu," pungkasnya.