Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu menggelar pelatihan dan simulasi penanggulangan kebakaran di halaman Puskesmas Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan, Pulau Kelapa.

Ada tujuh petugas yang memberikan materi teori dasar api

Kepala Sektor VII Suku Dinas Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Yuli Sahroni mengatakan, kegiatan yang diikuti 25 pegawai Puskesmas Kecamatan ini sebagai upaya pencegahan sekaligus pengendalian kebakaran sejak dini di masyarakat.

"Ada tujuh petugas yang memberikan materi teori dasar api dan simulasi penanganan kebakaran. Para pegawai, bahkan warga yang melihat sangat antusias saat petugas tengah melakukan simulasi kebakaran," ujarnya, Kamis (31/8).

Yuli menjelaskan, dalam kegiatan ini para pegawai dipraktekkan langsung bagaimana cara memadamkan api dengan alat pemadam modern dan tradisonal.

Misalnya memadamkan api dengan menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), handuk hingga hidran. Selain itu, mereka juga diberikan simulasi penanganan kebocoran tabung gas.

"Semoga sosialisasi ini dapat meningkatkan kewaspadaan mereka terhadap bahaya kebakaran," ungkapnya.

Kasatpel UKM Puskesmas Kecamatan Seribu Utara, Ratu Juwita mengaku, kegiatan ini sangat penting diikuti tenaga kesehatan yang harus siap siaga menangani pasien dalam kondisi apapun.

Ia mengharapkan setelah mengikuti kegiatan ini, para tenaga kesehatan dapat lebih siaga memastikan sumber daya manusia, pasien, pendamping pasien, pengunjung dan aset puskesmas jika terjadi kebakaran.

"Di puskesmas juga telah ada APAR. Jadi,  apabila dibutuhkan sewaktu-waktu, semua pegawai tidak gagap dan mampu gunakan APAR tersebut," tandasnya.