Pasukan Penjinak Api Jakarta Timur, berhasil mengatasi kebakaran di Jalan Kayu Jati V, RT 04/05, Kelurahan Rawamangun, Pulogadung, yang  terjadi Kamis (19/10) sekitar pukul 00.15 WIB.

Dua jam lebih setelah kejadian pemadaman dinyatakan selesai

Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, amukan si jago merah menyebabkan 20 rumah warga terbakar. Diduga kejadian ini dipicu, obat nyamuk bakar yang digunakan di salah satu rumah.

"Salah satu pemilik rumah membakar obat nyamuk lalu diberi kipas angin, agar asap menyebar ke seluruh ruangan. Tetapi obat nyamuk tersebut membakar kertas tatakan, sehingga menimbulkan penyalaan api dan akhirnya  membesar tidak terkendali," papar Gatot.

Untuk memadamkan kobaran api, jelas Gatot, pihaknya mengerahkan 16 unit mobil pemadam dengan 80 personelnya.

"Pada pukul 02.05 dapat dilakukan pendinginan dan pukul 02.54 atau dua jam lebih setelah kejadian, pemadaman dinyatakan selesai," jelas Gatot.

Disebutkan, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa ini. Namun, akibat kejadian ini sekitar 27 KK atau 145 jiwa harus kehilangan tempat tinggalnya.

Lurah Rawamangun, Heri Kurniawan menambahkan, untuk sementara warga penyintas  kebakaran ditampung di halaman Masjid At-Taqwa, tak jauh dari lokasi kejadian.

Dia mengaku, telah koordinasi dengan Suku Dinas Sosial Jakarta Timur agar disiapkan tenda pengungsian dan bantuan makanan siap saji serta natura untuk penyintas kebakaran tersebut.

"Tenda pengungsian akan dibangun di Taman Jalan Kayu Jati V, RW 04. Untuk bantuan makanan siap saji dan bantuan lainnya juga sudah dikoordinasikan," tandas Heri.