Kerja bakti massal bertema Bakti Kita Untuk Jakarta yang digulirkan Pemprov DKI, mendapat respon positif warga Kepulauan Seribu.

Tanggung jawab menjaga lingkungan bukan hanya pemerintah tetapi seluruh warga 

Mereka pun sangat antusias mengikuti kegiatan bersih-bersih lingkungan yang melibatkan ASN dan PJLP Kabupaten Kepulauan Seribu, Minggu (19/11).

Dewan Kabupaten Kepulauan Seribu, Robin menyampaikan, kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan, terutama saat menjelang musim penghujan ini.

"Digelarnya kerja bakti ini membuat kita melek (sadar-red) bahwa tanggung jawab menjaga lingkungan bukan hanya pemerintah tetapi seluruh warga Pulau," ujar Robin.

Kerja bakti masal ini, menurut Robi,, tidak hanya membuat lingkungan bersih tetapi juga menumbuhkan rasa kebersamaan antar masyarakat dan aparatur serta pegawai Pemkab.

"Mari kita jaga kebersihan di lingkungan. Misalnya menjaga area Mangrove dari sampah, sebab fungsi dari tanaman ini dapat mencegah rob," tuturnya.

Apresiasi juga disampaikan Ketua RW 04 Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu Selatan, Titin. Menurutnya, kegiatan ini merupakan bukti nyata kepedulian Pemprov DKi terhadap masalah lingkungan, khususnya penanganan banjir atau genangan.

"Saya mengapresiasi dan berharap kegiatan ini bisa dilakukan setiap Jumat atau sebulan dua kali agar semua lingkungan warga menjadi bersih dan sehat," ungkapnya.

Bupati Kepulauan Seribu, Junaedi menjelaskan, Bakti Kita Untuk Jakarta ini merupakan salah satu kegiatan nyata Pemprov DKI untuk menjaga dan membersihkan lingkungan.

"Pulau Seribu sendiri pun memiliki karakteristik pantai, maka kita bersihkan pantai," tukasnya.

Selain melakukan kegiatan bersih-bersih, jelas Junaedi, pihaknya juga melakukan penanaman pohon Mangga di Pulau Pari, sebagai salah satu objek wisata yang dikenal wisatawan.

"Terima kasih kepada para ASN, PJLP. Semoga yang kita kerjakan bisa dirasakan manfaatnya bagi warga," pungkasnya

Reporter : Anita Karyati