You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Atasi Tawuran Basuki Ingin Bangun Rumah Layak
.
photo Yopie Oscar - Beritajakarta.id

Basuki akan Bangun Rumah Layak Huni di Wilayah Kumuh

Tawuran antar warga di Ibu Kota masih terus terjadi. Bahkan frekuensinya sudah semakin tinggi. Mayoritas tawuran di Jakarta terjadi di wilayah slum area atau wilayah kumuh. Karena itu, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan membangun rumah sederhana layak huni di daerah kumuh tersebut.

Tawuran itu salah satunya karena kawasan kumuh. Makanya kita mau bangun rumah sederhana yang ukurannya tidak 18-24 meter persegi, tapi minimal 32-36 meter persegi

"Tawuran itu salah satunya karena kawasan kumuh. Makanya kita mau bangun rumah sederhana yang ukurannya tidak 18-24 meter persegi, tapi minimal 32-36 meter persegi," ujar Basuki, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (29/7).

Menurut Basuki, rumah yang hanya memiliki ruangan terbatas tidak layak untuk ditinggali. Sebab, aktivitas dari penghuni akan terbatasi sesuai dengan perannya.

Tawuran di Jatinegara Kerap Diprovokasi Orang Luar

Basuki mengatakan, beda halnya jika di dalam rumah antara orangtua dan anak mempunyai ruang kamar sendiri. "Coba kalau ada 2 kamar kan beda. Karena tidak ada kamar, akhirnya nongkrong di gang, lalu berkelahi dan tawuran," ungkap Basuki.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan dari sisi pengawanan pihaknya akan membangun pos-pos terpadu di titik rawan tawuran. Selain itu, akan dibentuk tim khusus yang melakukan pendekatan kepada masyarakat.

"Tim akan turun untuk mencari solusi dari pihak-pihak bertikai. Lalu kita buat program kegiatan yang melibatkan kubu-kubu itu, seperti main bola bersama atau kegiatan baksos dan seni," tandasnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Plt Wali Kota Jaktim Tinjau Posko Antitawuran di Batu Ampar

    access_time16-04-2025 remove_red_eye4288 personNurito
  2. DPRD Dukung Jakarta Jadi Kota Perfilman

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1837 personFakhrizal Fakhri
  3. Kebakaran di Bawah Kolong Tol Wiyoto Wiyono Berhasil Dipadamkan

    access_time16-04-2025 remove_red_eye1710 personAnita Karyati
  4. Pemprov DKI Pastikan Rekrutmen 1.652 Petugas PPSU Transparan dan Bebas KKN

    access_time15-04-2025 remove_red_eye1637 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Langkah Pemprov Gunakan Truk Sampah Listrik Diapresiasi

    access_time14-04-2025 remove_red_eye1615 personFakhrizal Fakhri

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik