Hari pertama beroperasi usai libur panjang Lebaran 2024, Selasa (16/4), layanan di Unit Pengelola Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (UP PM-PTSP) Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, mulai banyak didatangi masyarakat. Sebelumnya, selama 8 hingga 15 April, layanan secara offline tutup.

Alhamdulillah layanan secara offline sudah kembali normal usai libur panjang kemarin.

Camat Duren Sawit, Kelik Sutanto mengatakan, sejak beroperasi pukul 07. 30 tadi pagi, sudah banyak warga yang datang untuk mengurus berbagai perizinan. Mulai dari mengurus surat pindah domisili, pengaktifan NIK KTP, pembuatan surat ahli waris dan sebagainya.,  

"Alhamdulillah layanan secara offline sudah kembali normal usai libur panjang kemarin. Petugas juga semua sudah standby di meja tugasnya masing-masing," kata Kelik, saat lakukan peninjauan layanan yang ada di lantai dasar kantornya ini.

Usai meninjau layanan di PTSP kecamatan, ia bersama jajarannya juga meninjau layanan yang ada di tujuh kelurahan. Yakni Kelurahan Duren Sawit, Pondok Bambu, Pondok Kelapa, Pondok Kopi, Malaka Jaya, Malakasari, Klender. Hasilnya, layanan juga berjalan cukup lancar.

"Kami mengimbau masyarakat untuk datang sendiri ke loket layanan, jangan melalui calo atau perantara. Karena, layanannya juga mudah, cepat dan gratis," ucap Kelik.

Kasubag TU UP PM-PTSP Kecamatan Duren Sawit, Wachid Wahyudi menambahkan, seluruh petugasnya sudah mulai bekerja pada hari pertama ini. Tidak ada yang izin sakit atau cuti.  

Menurut Wachid, total ada 14 personel yang bertugas di UP PM-PTSP Kecamatan Duren Sawit, , termasuk di antaranya petugas antar jemput izin bermotor (AJIB). Sedangkan yang bertugas di PTSP kelurahan masing-masing ada dua orang.

"Dari 14 petugas layanan itu, yang bertugas di front office ada empat orang, tim teknis empat orang, petugas juru ukur lima orang dan AJIB satu orang," beber Wachid.

Ia mencatat, dari pukul 07.30 hingga 11.30 hari ini sudah ada 24 warga yang mengajukan perizinan. Dari jumlah itu,  yang mengajukan secara langsung ke loket layanan sebanyak 13 orang dan secara online melalui jakevo.jakarta.go.id ada 11 orang.

"Jumlah ini dipastikan masih bertambah, hingga pukul 16.00 nanti," ucapnya.

Adapun permohonan yang diajukan warga antara lain soal surat keterangan waris, perpanjangan surat izin praktik (SIP) dokter spesialis, dokter mandiri, perawat. Kemudian Ahli Teknologi Laboratorium Medik (ATLM), Surat Izin Praktik Apoteker (SIPA), Surat Izin Praktik Tenaga Teknis Kefarmasian (SIPTTK) dan sebagainya.

Sementara, Nuraini (42), salah seorang warga Kampung Tipar RT 03/07 Pondok Kelapa, mengaku sangat senang dengan dibukanya kembali layanan offline di PTSP Kecamatan Duren Sawit ini, karena sangat cepat.

"Karena kemarin libur Lebaran, jadi saya  baru mengajukan surat keterangan waris hari ini. Alhamdulillah, layanannya sangat cepat ," tandasnya.