SPALD-T di Rusun Tanah Tinggi dan Waduk Melati Sudah Beroperasi
Dinas Sumber Daya Air (SDA) telah merampungkan pembangunan Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) di dua lokasi yakni Rusun Tanah Tinggi di Kecamatan Johar Baru dan Waduk Melati di Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Sudah mulai difungsikan
Ketua Subkelompok Pembangunan Sarana dan Prasarana Pengelolaan Air Limbah Dinas SDA DKI Jakarta, Robby Dwi Mariansyah mengatakan, SPALD-T merupakan serangkaian kegiatan pengelolaan air limbah domestik dalam satu kesatuan dengan prasarana dan sarana pengelolaan air limbah domestik.
Ia menyampaikan, SPALD-T adalah sistem pengelolaan yang dilakukan dengan mengalirkan air limbah domestik dari sumber secara kolektif ke Sub-sistem Pengolahan Terpusat untuk diolah sebelum dibuang ke badan air permukaaan.
Langkah Pemprov DKI Jakarta Tangani Dampak Musim Hujan“Sudah mulai difungsikan. SPALD-T di dua lokasi tersebut sudah beroperasi mengelola limbah air langsung dari rumah warga,” ujar Robby, Jumat (26/4).
Ia menjelaskan, SPALD-T Rusun Tanah Tinggi berkapasitas 700 meter kubik per hari dengan jumlah sambungan rumah yang terlayani 791 (SR). Sistem SPALD-T di lokasi tersebut yakni Biofilter Aerob Anaerob. Sedangkan SPALD-T Waduk Melati menggunakan teknologi yang sama dengan kapasitas 250 meter kubik per hari.
Robby menambahkan, manfaat SPALD
adalah untuk memperbaiki kualitas lingkungan sekitar SPALD dan mengurangi pencemaran air tanah akibat adanya black water (air limbah kakus) yang meresap sampai ke dalam tanah.“Selain itu untuk memperbaiki kualitas air permukaan akibat adanya pencemaran dari grey water (air limbah nonkakus) yang mengalir masuk ke saluran di sekitar rumah, hingga ke kali dan sungai,” tandas Robby.