KPAK Jakut Butuh Tambahan Buku
Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota (KPAK) Jakarta Utara membutuhkan tambahan buku. Saat ini, koleksi buku perpustakaan yang dimiliki hanya sekitar 1.500 judul dengan jumlah total 5.000-an buku.
Memang masih ada keterbatasan. Jumlah total koleksi buku kita baru 5000-an, masing-masing judul antara 3-5 buku
Jumlah seluruh buku tersebut termasuk yang disebar ke 42 taman bacaan di Jakarta Utara. Selain ke taman bacaan, buku-buku tersebut juga dialokasikan untuk 4 mobil dan 10 motor keliling yang dimiliki KPAK Jakarta Utara dan bergiliran ditempatkan ke seluruh 6 kecamatan.
Kepala KPAK Jakarta Utara, Ria Victoria mengakui keterbatasan jumlah buku yang dimiliki pihaknya. Selain diperuntukkan untuk Perpustakaan Kota Jakarta Utara, buku tersebut juga disebar ke taman bacaan di bawah binaan KPAK dan mobil serta motor perpustakaan keliling.
Djarot Minta Sekolah Sediakan Loker"Memang masih ada keterbatasan. Jumlah total koleksi buku kita baru 5000-an, masing-masing judul antara 3-5 buku," ujarnya, Senin (10/8).
Namun demimkian, kata Ria, keterbatasan jumlah buku dan armada tersebut tidak menghalangi pihaknya menggiatkan masyarakat untuk membaca buku. Selama ini mobil dan motor yang dimiliki dimaksimalkan berkeliling ke setiap kecamatan.
"Tapi itu pun diprotes pihak kecamatan karena tidak melayani semua. Sebagai alternatif kita akan menyiapkan pojok baca di kantor kelurahan," ujarnya.
Pojok Baca merupakan perpustakaan mini yang menyediakan buku bacaan dengan jumlah yang terbatas. Saat ini, dari 31 kelurahan di Jakarta Utara, baru Kelurahan Marunda yang sudah berjalan.
Sementara itu, Asisten Kesejahteraan Rakyat (Askesra) Jakarta Utara, Ahmad Ya'la mengakui, Jakarta Utara membutuhkan tambahan buku. Sebab, melalui armada dan jumlah buku yang dimiliki dinilai kurang melayani sekitar 1,4 jiwa penduduk Jakarta Utara yang sekitar 70 persen di antara merupakan usia produktif dan menjadi sasaran gerakan Jakarta Utara membaca.
"Seharusnya tiap kecamatan ada cabang perpustakaan. Kita akan upayakan tambahan dan berharap CSR juga terlibat membesarkan perpustakaan," tandasnya.