You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Wujudkan Pelayanan Publik Berintegritas, Pemprov DKI Gelar Edukasi Anti-Pungli
....
photo Istimewa - Beritajakarta.id

Wujudkan Pelayanan Publik Berintegritas, Pemprov DKI Gelar Edukasi Anti-Pungli

Dalam rangka mewujudkan pelayanan publik yang bersih, transparan, dan berintegritas tinggi, Pemprov DKI Jakarta menggelar kegiatan sosialisasi Edukasi Antipungli, Gratifikasi, dan Judi Online di Mal Pelayanan Publik Provinsi DKI Jakarta, Jakarta Selatan.

" Kegiatan sosialisasi ini diharapkan memberikan manfaat nyata,"

Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi DKI Jakarta Iwan Kurniawan mengatakan, kegiatan edukasi ini merupakan langkah strategis yang penting dalam upaya meningkatkan pemahaman dan kesadaran mengenai bahaya pungutan liar, gratifikasi, dan judi online.

"Kegiatan sosialisasi ini diharapkan memberikan manfaat nyata dalam mewujudkan integritas para petugas, baik yang berada di lapangan maupun di kantor. Saya yakin dengan adanya  pelayanan publik yang bersih, transparan, dan berintegritas tinggi, kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan di Jakarta akan semakin tinggi," ujar Iwan, dalam Siaran Pers Pemprov DKI Jakarta, Senin (30/9).

Dinas PPAPP Siapkan Langkah Cegah Judi Online yang Melibatkan Anak

Lebih lanjut, Iwan mengatakan, sosialisasi ini dihadiri oleh 150 petugas Antar Jemput Izin Bermotor (AJIB) dan juru ukur. Selain itu, kegiatan ini juga diikuti secara online oleh seluruh unit pelayanan DPMPTSP dari 267 kelurahan, 44 kecamatan, dan enam kota/kabupaten administrasi, serta di tingkat dinas.

Iwan menerangkan, petugas AJIB memiliki tanggung jawab dalam mendampingi proses administrasi pelayanan perizinan kepada masyarakat secara langsung, baik di kantor maupun di lapangan. Sementara petugas ukur bertugas melakukan pengukuran teknis di lapangan dan berinteraksi langsung dengan masyarakat.

"Para petugas tersebut memiliki risiko tinggi terhadap penyuapan atau gratifikasi karena bertemu langsung dengan masyarakat yang seringkali dilakukan di lingkungan luar kantor dan minim pengawasan langsung dari atasan. Oleh karena itu, kehadiran mereka dalam kegiatan ini sangat penting untuk memperkuat integritas dalam pelaksanaan tugas mereka," imbuh Iwan.

Ia juga menegaskan, bahwa penyuapan adalah tindakan yang tidak hanya merugikan instansi, tetapi juga mencoreng nilai-nilai pribadi sebagai pelayan publik. Begitu pula judi online yang berdampak pada finansial, serta menyerang privasi dan otoritas individu yang terlibat. Oleh karena itu, perlu ada komitmen dalam menjaga integritas diri dan memastikan bahwa tindakan-tindakan yang diambil senantiasa mencerminkan komitmen terhadap kejujuran dan profesionalisme.

"Dari pengetahuan yang diperoleh, diharapkan setiap petugas dapat bertindak lebih proaktif dan bertanggung jawab, serta mampu mengidentifikasi dan terhindar dari praktik-praktik yang merugikan," tandas Iwan.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Naik MRT, Transjakarta dan LRT Jakarta Hanya Rp1 pada Hari Pelantikan Presiden

    access_time18-10-2024 remove_red_eye3751 personAldi Geri Lumban Tobing
  2. Simak! Ini Rekayasa Lalu Lintas saat Pelantikan Presiden 20 Oktober

    access_time18-10-2024 remove_red_eye1449 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. Selama Peparnas XVII, Bus Sekolah Layani 801 Penumpang

    access_time16-10-2024 remove_red_eye1304 personNurito
  4. Kebakaran di Jalan Kemang Timur Raya Berhasil Dipadamkan

    access_time17-10-2024 remove_red_eye1224 personTiyo Surya Sakti
  5. Festival Literasi Jakarta 2024, Dorong Budaya Baca dan Bentuk Generasi Emas

    access_time16-10-2024 remove_red_eye1003 personAldi Geri Lumban Tobing