Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Utara melakukan pengerukan Kali Petukangan di Kelurahan Pegangsaan Dua, Kecamatan Kelapa Gading.

"Saat ini telah mencapai 23,75 persen"

Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Utara, Ahmad Saipul mengatakan, pengerukan ini menjadi tindak lanjut dari hasil evaluasi genangan yang terjadi akhir Januari 2025 di wilayah Kelapa Gading yang diakibatkan oleh luapan Kali Cakung Lama.

"Pengerukan Kali Petukangan ini dimulai dari segmen belakang PT Krama Yudha Ratu Motor sampai dengan Sedayu City," ujarnya, Jumat (7/2).

Ia menjelaskan, rencananya pengerukan kali dengan lebar 12 meter dan ketinggian empat meter tersebut akan dilakukan sepanjang 2,16 kilometer. Pengerukan akan menambah kedalaman hingga 2,5 sampai tiga meter.

"Progres pengerukan secara keseluruhan saat ini telah mencapai 23,75 persen," terangnya.

Saipul menambahkan, dalam pengerjaan  yang telah dimulai sejak pertengahan Januari tersebut dikerahkan tujuh personel Pasukan Biru, satu ekskavator amphibi, dan lima dump truck untuk mengangkut sedimen lumpur dan sampah.

Menurutnya, sulitnya akses menuju lokasi menjadi kendala pengerjaan ini, serta mobilitas alat berat dan dump truck untuk loading lumpur di Kali Petukangan.

"Pengerukan di Kali Petukangan ini ditargetkan rampung akhir April mendatang. Semoga upaya ini akan efektif mencegah genangan maupun banjir," harapnya.

Sementara itu, Camat Kelapa Gading, Anita Permata Sari menuturkan, pengerukan ini sebagai salah satu bentuk perhatian Pemerintah Kota Jakarta Utara terhadap penanganan banjir di wilayahnya.

"Mudah-mudahan dengan pengerukan ini Kali Petukangan dapat semakin maksimal menampung debit aliran air dari wilayah Jakarta Timur. Sehingga, dapat mengurangi beban di Kali Cakung Lama," tandasnya.