PPKD Jakut Beri Pelatihan Pelajar Penyandang Disabilitas
Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Utara memberikan pelatihan kerja bagi 10 pelajar Sekolah Luar Biasa Negeri 9 Jakarta di Jalan Sunter Permai Raya, Kelurahan Sunter Agung, Kecamatan Tanjung Priok.
"Terserap di dunia industri maupun mengembangkan wirausaha mandiri"
Para pelajar penyandang disabilitas tersebut mengikuti pelatihan melalui program Mobile Training Unit (MTU) Service Ringan Sepeda Motor Angkatan I Tahun 2025.
Kepala PPKD Jakarta Utara, Faradisa Saforda Basuni mengatakan, pelatihan program MTU di SLB Negeri 9 ini merupakan kali pertama diadakan untuk menghadirkan kesetaraan bagian warga Jakarta.
PPKD Jaktim Siapkan Pelatihan Kerja Bagi Remaja Terlibat Tawuran"Pelatihan ini selaras dengan program kerja pemerintah untuk meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas bagi warga Jakarta, khususnya pencari kerja disabilitas," ujarnya, Jumat (7/3).
Faradisa menjelaskan, puluhan pelajar tersebut mendapatkan bekal keahlian melalui pemberian materi teori dan praktik servis ringan sepeda motor yang meliputi perbaikan mesin, kelistrikan, hingga perawatan.
"Pelatihan MTU berlangsung selama 20 hari. Kami berharap mereka bisa berpartisipasi aktif membangun ekonomi, berinisiatif, berkarya, dan mandiri," ungkapnya.
Menurutnya, tidak ada kesulitan komunikasi antara instruktur dengan peserta pelatihan karena para guru sangat aktif membantu .
"Semoga para pelajar ini dapat memanfaatkan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya. Sehingga, nantinya bisa terserap di dunia industri maupun mengembangkan wirausaha mandiri
," harapnya.Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas SLB Negeri 9 Jakarta, Kharisma Fikri Mahardyan mengapresiasi dan menyambut baik pelatihan MTU yang diadakan di sekolahnya.
"Tentunya pelatihan kerja ini menjadi bukti nyata bahwa penyandang disabilitas memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang," bebernya.
Sementara itu, salah seorang pelajar SLB Negeri 9 Jakarta, Shosi Abdul Hadi (19) mengaku baru kali pertama mengikuti pelatihan MTU servis ringan sepeda motor .
"Sangat bermanfaat dalam menambah pengetahuan dan keterampilan tentang sepeda motor, dari sebelumnya tidak tahu menjadi tahu. Pokoknya, senang bisa ikut pelatihan ini," tandasnya.