Transformasi Aset Digital, Jakarta Tatap Kota Global
Anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta, Adnan Taufiq mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI untuk segera mengintegrasikan seluruh data aset yang dimiliki.
"terdata secara lengkap,"
Menurutnya, pendataan aset secara menyeluruh perlu dilakukan agar proses integrasi bisa berjalan baik dan berbasis digital.
"Dengan begitu, semua aset yang dimiliki bisa terdata secara lengkap. Mana yang benar-benar milik kita, mana yang sedang dalam kerja sama, mana yang bermasalah, dan mana yang masih bisa dimanfaatkan. Semua itu harus tercantum dalam satu dashboard atau server milik kita sendiri," ujar Adnan, Senin (19/5).
Bertemu Gubernur, Muhammadiyah Bahas Sinergi Kerja Sama Berbagai BidangIa menambahkan, digitalisasi aset juga menjadi langkah penting agar Jakarta bisa bertransformasi menjadi kota global.
"Semua harus terintegrasi. Tidak bisa lagi mengandalkan sistem manual dengan data yang sudah usang," katanya.
Lebih lanjut, Adnan menjelaskan bahwa digitalisasi ini juga akan memudahkan pihak-pihak yang ingin bekerja sama dengan Pemprov DKI, termasuk para investor.