Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta akan memberikan sosialisasi pencegahan kebarakan di Rumah Susun (Rusun) Jatinegara Barat, Jakarta Timur. Diharapkan penghuni yang merupakan warga relokasi dari Kampung Pulo, dapat menghindari penyebab kebakaran yang saat ini cukup tinggi di ibu kota.

Mereka harus tahu apa saja yang bisa menyebabkan kebakaran, penanggulangannya, serta evakuasi kalau memang terjadi

"Kita akan gelar penyuluhan di Rusunawa Jatinegara Barat, tempat relokasi warga Kampung Pulo," ujar Abdul Chair, Kepala Bidang Pemberdayaan dan Partisipasi Masyarakat (Partimas) Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI, Selasa (25/8).

Menurut Chair, warga harus mendapatkan sosialisasi pencegahan kebakaran. Sebab, saat ini mereka tinggal di hunian vertikal. "Kan ada bedanya kalau tinggal di pemukiman seperti Kampung Pulo dan Rusun Jatinegara Barat. Mereka harus tahu apa saja yang bisa menyebabkan kebakaran, penanggulangannya, serta evakuasi kalau memang terjadi," tuturnya.

Chair mengatakan, penyebab kebarakan yang terjadi di DKI Jakarta memang sebagian besar adalah kesalahan manusia. Apalagi  saat musim kemarau seperti ini, peristiwa kebakaran cukup meningkat. "Kerawanan bencana kebakaran meningkat, karena benda-benda mengering dan mudah terbakar. Pada Sabtu kemarin saja, dalam sehari terjadi delapan kasus kebakaran,"‎ katanya.

Sosialisasi ini, lanjut Chair, juga sesuai dengan instruksi Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahja Purnama. Untuk memberikan pembinaan, penyuluhan atau program yang bisa dijalankan untuk warga relokasi dari Kampung Pulo. "Makanya kita akan buat sosialisasi ini segera," tandasnya.