You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Tiga Masalah Utama Ditemukan di Pemukiman Kumuh
.
photo Reza Hapiz - Beritajakarta.id

Tiga Masalah Utama Ditemukan di Pemukiman Kumuh

Pemukiman kumuh sudah pasti tidak memiliki sistem drainase yang baik, sehingga saat hujan, rumah-rumah di pemukiman kumuh tergenang air

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, setidaknya ada tiga masalah utama yang terjadi di lingkungan pemukiman Kumuh, diantaranya masalah kebakaran, banjir dan penyakit.

Djarot Minta Program Kampung Deret Dilanjutkan

Djarot menyebuakan, pemukiman kumuh identik dengan lingkungan kotor, bau dan tidak nyaman. Tak mengherankan apabila warga yang tinggal di pemukiman kumuh rawan mengidap berbagai macam penyakit, seperti inspeksi saluran pernafasan akut (ispa), muntaber dan kaki gajah.

"Pemukiman kumuh sudah pasti tidak memiliki sistem drainase yang baik, sehingga saat hujan, rumah-rumah di pemukiman kumuh tergenang air," kata Djarot di Balai Kota, Selasa (1/9).

Selain itu, Djarot mengimbau kepada seluruh wali kota agar mendata jumlah titik kumuh yang ada di wilayah mereka, kemudian disampaikan saat rapat evaluasi pekan depan.

“Dengan demikian, Pemprov DKI bisa langsung action. Jadi kami butuh data yang akurat,” tandas Djarot.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Munjirin Optimistis Timnas Indonesia Kalahkan China dengan Skor 2-0

    access_time05-06-2025 remove_red_eye1934 personNurito
  2. Transjabodetabek Bogor-Blok M dan Perpanjangan Koridor 13 Resmi Beroperasi

    access_time05-06-2025 remove_red_eye1622 personDessy Suciati
  3. Sembilan Pelajar Wakili Pasar Rebo di O2SN Tingkat Kota Jaktim

    access_time05-06-2025 remove_red_eye898 personNurito
  4. Pengurus Forum Anak dan KOMPPAK Kelurahan Kalibaru Dikukuhkan

    access_time01-06-2025 remove_red_eye893 personAnita Karyati
  5. Hujan Berpotensi Guyur Sebagian Jakarta

    access_time05-06-2025 remove_red_eye767 personDessy Suciati

Hitung Mundur 22 Juni 2027

00
Hari
00
Jam
00
Menit
00
Detik