Tiga Masalah Utama Ditemukan di Pemukiman Kumuh
Pemukiman kumuh sudah pasti tidak memiliki sistem drainase yang baik, sehingga saat hujan, rumah-rumah di pemukiman kumuh tergenang air
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, setidaknya ada tiga masalah utama yang terjadi di lingkungan pemukiman Kumuh, diantaranya masalah kebakaran, banjir dan penyakit.
Djarot Minta Program Kampung Deret DilanjutkanDjarot menyebuakan, pemukiman kumuh identik dengan lingkungan kotor, bau dan tidak nyaman. Tak mengherankan apabila warga yang tinggal di pemukiman kumuh rawan mengidap berbagai macam penyakit, seperti inspeksi saluran pernafasan akut (ispa), muntaber dan kaki gajah.
"Pemukiman kumuh sudah pasti tidak memiliki sistem drainase yang baik, sehingga saat hujan, rumah-rumah di pemukiman kumuh tergenang air," kata Djarot di Balai Kota, Selasa (1/9).
Selain itu, Djarot mengimbau kepada seluruh w
ali kota agar mendata jumlah titik kumuh yang ada di wilayah mereka, kemudian disampaikan saat rapat evaluasi pekan depan.“Dengan demikian, Pemprov DKI bisa langsung action. Jadi kami butuh data yang akurat,” tandas Djarot.