You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Endapan Sampah jadi Penyebab Kali di Jakbar Mengalami Pendangkalan
.
photo doc - Beritajakarta.id

Petugas Kebersihan Kena Paku dan Digigit ular

Kondisi sejumlah kali atau sungai di wilayah Jakarta Barat sangat memprihatinkan. Kali Angke, Mookervart, dan Cengkareng Drain kini mengalami pendangkalan. Sampah-sampah plastik, kayu, styrofoam, serta eceng gondok menyatu dengan lumpur. Kondisi ini membuat petugas kebersihan kesulitan membersihkan sampah yang ada di kali tersebut.

Ada saja petugas yang terkena paku dan digigit ular

Rido Hutagalung (43), petugas honorer kebersihan yang juga merangkap sebagai koordinator petugas kebersihan Kali Cengkareng Drain mengatakan, saat ini ada 150 petugas honorer yang direkrut Dinas Kebersihan DKI sejak Maret 2014 untuk membersihkan sampah di Kali Angke, Cengkareng Drain, dan Mookervart.

"Petugas kesulitan karena sampah-sampah tersebut sudah menyatu bersama lumpur selama puluhan tahun," katanya, Kamis (17/4).

Saringan Sampah Rusak, Sampah di Kali Opak Menumpuk

Tak hanya itu, kata Rido, alat keselamatan kerja petugas juga sangat minim sehingga tak sedikit petugas yang terluka. "Ada saja petugas yang terkena paku dan digigit ular," ujarnya.

Ketua Unit Pelayanan Tekhnis (UPT) Penanganan Sampah Badan Air Jalur dan Taman, Budi Karya mengaku saat ini banyak kali di Jakarta Barat yang mengalami pendangkalan. Untuk itu, demi kemudahan dan percepatan pembersihan sampah di kali, tahun ini pihaknya akan membeli tiga alat berat jenis amphibi.

"Kita siapkan anggaran sekitar Rp 120 miliar untuk membeli tiga alat berat tersebut," jelasnya. 

Dengan alat berat tersebut, sampah-sampah yang berada di tengah kali ataupun danau yang mengendap dapat terangkut semua. "Nantinya, alat berat ini akan ditempatkan di depan Seasons City dan Jembatan Gantung karena memang banyak sampah yang mengendap," ungkapnya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1471 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1460 personAnita Karyati
  3. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1183 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1176 personBudhi Firmansyah Surapati
  5. Pemprov DKI Terima Hibah Dua Mobil Layanan Konseling

    access_time16-01-2025 remove_red_eye1112 personFolmer