Hujan Deras, Banyak Pohon Sempal di Jakbar
Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur sebagian wilayah ibu kota, Sabtu (19/4) sore menyebabkan sejumlah pohon sempal di Jakarta Barat. Beruntung peristiwa itu tidak sampai menyebabkan jatuhnya korban jiwa. Hanya saja, arus lalu lintas di sejumlah tempat mengalami kemacetan yang cukup panjang.
Pohon sempal di Jl Lapangan Bola terjadi sekitar pukul 15.00 dan beruntung tidak menimpa kendaraan yang melintas di bawahnya
Di Jl S Parman, sisi kiri arah Slipi menuju Grogol atau tepat di depan Halte Citraland, pohon jenis angsana setinggi 10 meter mengalami sempal pada bagian dahannya. Kondisi ini membuat lalu lintas
di sekitar lokasi kejadian menjadi agak tersendat.Kondisi serupa juga terjadi di Jl Lapangan Bola, Kebon Jeruk. Sebuah pohon aren di lokasi itu juga mengalami sempal pada bagian dahannya hingga menutup sebagian ruas jalan dari Kebon Jeruk menuju Kembangan. Pohon akasia juga sempal pada bagian dahan di dekat pintu tol Kebon Jeruk hingga membuat kemacetan panjang di sekitar lokasi kejadian.
Truk Trailer Tabrak Pohon, Jl Raya Bekasi Macet"Pohon sempal di Jl Lapangan Bola terjadi sekitar pukul 15.00 dan beruntung tidak menimpa kendaraan yang melintas di bawahnya," ujar Jefry, satpam sebuah bengkel mobil yang berada tak jauh dari lokasi kejadian, Sabtu (19/4).
Kepala Seksi Jalur Hijau Sudin Pertamanan Jakarta Barat, Kadirun menuturkan, pihaknya sudah mengetahui mengenai sempalnya beberap pohon di sejumlah ruas jalan di Jakarta Barat. "Pohonnya bukan tumbang, tapi dahannya yang sempal dan memang ada beberapa pohon. Sampai saat ini masih kami data," kata Kadirun.
Pihaknya, tambah Kadirun, saat ini dibantu petugas Satpol PP dan Sudin Damkar dan PB Jakarta Barat tengah mengevakuasi sejumlah pohon yang menggalami sempal tersebut. "Pohon yang dahannya sempal saat ini sedang dievakuasi. Selain pohon sempal, juga ada sebuah reklame yang juga ambruk di dekat traffic light Puri Kembangan. Tapi ukurannya saya belum tahu karena masih menunggu laporan dan juga sudah dalam proses evakuasi," tandasnya.