Harga Sayuran di Pasar Induk Kramatjati Stabil
Pasokan sayuran dari daerah ke Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, masih terbilang normal. Stok persediaan pun cukup memadai, sehingga stabilitas harga tetap terjaga menjelang Hari Raya Idul Adha 1436.
Kalaupun ada kenaikan masih relatif wajar. Biasanya permintaan pasar tidak seperti jelang Idul Fitri yang meningkat drastis
Asisten Manajer Pasar Induk Kramat Jati, Sugiyono menjelaskan, secara umum harga sayuran terbilang stabil, meski ada beberapa komoditi seperti tomat, wortel dan bawang merah harganya mengalami sedikit kenaikan.
Harga bawang merah mulai merangkak naik sejak sepekan terakhir, dari semula Rp 12.000 menjadi sekitar Rp 15.000 per kilogram, tomat semula Rp 5.000 menjadi Rp 6.000 per kilogram, dan wortel dari Rp 9.000 naik menjadi Rp 10.000 per kilogram.
Harga Kebutuhan Pokok di Jakpus Menurun"Kalaupun ada kenaikan masih relatif wajar. Biasanya permintaan pasar tidak seperti jelang Idul Fitri yang meningkat drastis," ujar Sugiyono, Senin (21/9).
Malah, kata Sugiyono, beberapa komoditi sayuran harganya ada yang mengalami penurunan seperti cabai merah keriting dari Rp 25.000 menjadi Rp 24.000 per kilogram, cabai merah besar yang semula Rp 28.000 menjadi Rp 25.000 per kilogram. Sedangkan harga cabai rawit merah turun dari Rp 37.000 menjadi Rp 29.000 per kilogram.
Anas (45), salah seorang pedagang di pasar tersebut berharap, stok sayuran terus berjalan normal dan stabilitas harga bisa terus terjaga.
"Saat ini stoknya masih normal, mudah-mudahan tidak ada kenaikan harga yang terlalu tinggi," tandas Anas.