Pemeriksaan daging kurban di Masjid Al Hikmah, Jl Raya Sawah Besar, Jakarta Pusat, petugas menemukan satu ekor sapi yang hatinya terdapat cacing hati, Kamis (24/9). Kemudian pada organ paru sedikit berbusa. Petugas kemudian langsung memusnahkan kedua organ tubuh dari sapi yang baru saja disembelih untuk kurban. Pemusnahan dengan cara kedua organ dimasukkan ke dalam ember berisi cairan desinfektan.

Hanya satu sapi yang hatinya mengandung cacing hati dan parunya tidak sehat karena sedikit berbusa

Kepala Suku Dinas Kelautan, Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) Jakarta Pusat, Mulyadi mengatakan, saat dilakukan pemeriksaan pada satu ekor sapi yang baru disembelih, petugas menemukan bagian hatinya yang mengandung cacing hati. Berat hati tersebut kurang lebih 1,5-2 kilogram. Kemudian pada organ paru juga tidak sehat karena ternyata sedikit berbusa. Kedua jenis organ tesebut, setelah direndam di cairan desinfektan, langsung dikubur di halaman masjid. Hal ini guna mencegah agar tidak dikonsumsi warga.

" Hanya satu sapi yang hatinya mengandung cacing hati dan parunya tidak sehat karena sedikit berbusa . Namun langsung kita musnahkan dengan cara direndam di cairan desinfektan," ujar Mulyadi, saat melakukan pemeriksaan daging kurban di Masjid Al Hikmah.

Menurut Mulyadi, karena adanya temuan itu pula maka seluruh jeroan sapi tersebut dipisah. Mulai dari hati, paru, usus, limpa dan sebagainya. Seluruh jeroan ini kemudian diperiksa di laboratorium. Namun hingga saat ini belum diketahui hasil dari uji laboratorium tersebut. Sedangkan untuk daging, kondisinya bagus dan laik konsumsi.

Secara umum, pemeriksaan hewan dan daging kurban di sejumlah titik berjalan normal. Petugas tidak menemukan adanya penyakit berbahaya pada tubuh hewan kurban, seperti antraks maupun TBC. Pemeriksaan ini akan terus berlanjut di 142 titik hingga pada hari Minggu (27/9) mendatang.