Pasar Lontar, Kelurahan Kebon Melati, Jakarta Pusat yang terbakar pada Minggu (11/10) dinihari masuk dalam rencana revitalisasi pada 2016 mendatang. Pasar ini akan dibangun terpadu dengan rumah susun (Rusun).

Rencananya memang Pasar Lontar, Kebon Melati, direvitalisasi pada tahun 2016. Pasar ini akan dibangun terpadu dengan rusun

Manajer Humas PD Pasar Jaya, Agus Lamun mengatakan, rencana revitalisasi Pasar Lontar, Kebon Melati, sudah dilakukan sejak lama. Pasar ini rencananya menjadi bagian dari 12 pasar yang akan direvitalisasi tahun 2016.

"Rencananya memang Pasar Lontar, Kebon Melati, direvitalisasi pada tahun 2016. Pasar ini akan dibangun terpadu dengan rusun," ujar Agus, Senin (12/10).

Pasar tradisional yang akan direvitalisasi secara terpadu dengan rusun yaitu Pasar Lontar Kebon Melati, Pasar Grogol, Pasar Rumput, Pasar Minggu, Pasar Cempaka Putih, Pasar Sindang, Pasar Jelambar Polri, Pasar Serdang, Pasar jembatan Besi, Pasar Sukapura, Pasar Sunter Podomoro dan Pasar Tanah Abang Blok G.

Rencana pembangunan 12 pasar terpadu dengan rusun saat ini masih dibahas di tingkat provinsi. Karena anggaran pembangunan berasal dari Penyertaan Modal Pemerintah (PMP) yang bersumber dari APBD DKI, maka pembahasannya melibatkan DPRD DKI. Usia bangunan pasar-pasar tersebut rata-rata di atas 20 tahun.

"Khusus untuk Pasar Rumput pembangunannya berbeda dengan 11 pasar lainnya. Karena pembangunannya menggunakan dana APBN yang dikeluarkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat," tandas Agus.