Lahan SDN Kramat Jati 11 & 12 Berubah Fungsi Jadi Parkiran
Sudah hampir dua tahun rencana renovasi gedung SDN Kramatjati 11 dan 12 di Jalan Nusa 1, Kramatjati, Jakarta Timur, belum terlaksana. Padahal, semua siswa sudah dipindahkan. Alhasil, gedung tak terawat dan kini malah beralih fungsi jadi lahan parkir mobil dan sepeda motor warga.
Ya kita tidak bisa melarang saat warga memarkirkan kendaraannya
Pantauan Beritajakarta.com, Selasa (20/10), halaman sekolah ini banyak terdapat mobil warga yang sengaja diparkir. Kondisi mobil tertutup rapi dengan sarung mobil. Tercatat ada sekitar 25 mobil dari berbagai jenis yang diparkir di halaman sekolah. Selain itu terdapat beberapa sepeda motor milik warga sekitar.
Gedung SDN Kramatjati 11 dan 12 Pagi Rusak
Tatang (50), penjaga gedung SDN Kramatjati 11 Pagi menuturkan, sejak gedung sekolah ditinggal pindah siswanya, sekolah menjadi sepi. Tidak ada aktivitas kegiatan belajar mengajar (KBM) seperti biasanya. Kondisi ini pula yang dimanfaatkan warga untuk memarkirkan kendaraannya di halaman sekolah. Pihaknya tidak bisa berbuat banyak saat warga dengan leluasa memarkirkan kendaraannya.
"Ya kita tidak bisa melarang saat warga memarkirkan kendaraannya. Karena memang saat ini halaman kosong dan gedung tidak terpakai," ujar Tatang.
Disebutkan, warga memarkirkan kendaraan di halaman sekolah karena lapangan bulutangkis yang selama ini dijadikan areal parkir, sudah ditinggikan. Praktis kendaraan warga tidak bisa lagi parkir di lapangan tersebut. Kemudian, jalan komplek yang ada sangat sempit. Sehingga saat ada lahan kosong langsung dimanfaatkan warga.
Sementara, salah seorang guru SDN Kramatjati 12, Yuli Wuriani mengatakan, saat gedung sekolah sudah direhab total maka tidak ada lagi kendaraan yang parkir di sekolah.
Sebab hal itu dikhawatirkan akan mengganggu kegiatan belajar mengajar siswa. Belum lagi jika guru membawa kendaraannya masing-masing. Maka sekolah harus steril dari kendaraan warga.
"Untuk saat ini tidak masalah, namun kalau gedung sudah direhab total dan ada KBM, kendaraan warga tidak bisa diparkir lagi di halaman sekolah," ujar Yuli.