You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Basuki Selidiki Kesengajaan Truk Sampah Langgar Jam Operasional
.
photo Yopie Oscar - Beritajakarta.id

Basuki Selidiki Kesengajaan Truk Sampah Langgar Jam Operasional

Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, truk sampah yang melanggar jam operasional di Kota Bekasi milik swasta. Saat ini, Dinas Kebersihan DKI Jakarta sedang menyelidiki dugaan kesengajaan operasional yang dilakukan siang hari.

Itu yang mau saya selidiki karena itu mobil swasta loh, ini kita mau cabut

"Itu yang mau saya selidiki karena itu mobil swasta loh, ini kita mau cabut," kata Basuki, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (23/10).

Penyelidikan dilakukan untuk mengatahui apakah ada keterlibatan PT Godang Tua sebagai operator dengan kejadian ini. Pasalnya, Basuki telah mengirimkan surat peringatan pertama kepada PT Godang Tua. "Saya mulai curiga lagi, saya sudah kirim surat peringatan pertama kepada PT Godang Tua, bahwa Anda wanprestasi," ujarnya.

Jakbar Kekurangan Truk Sampah

Menurut Basuki, sejak dilayangkan surat peringatan pertama tersebut, pihaknya sempat diancam tidak boleh lagi membuang sampah ke tempat pembuangan sampah terpadu (PTSP) Bantargebang. Sementara, untuk bisa mengirimkan surat peringatan kedua dan ketiga, harus menunggu 105 hari.

"Nah kita butuh 105 hari lagi untuk kasih peringatan 2 dan 3. Begitu dilayangkan peringatan pertama, mulai ngancam saya nggak boleh buang sampah lagi," ucapnya.

Seperti diketahui, enam unit truk sampah milik Dinas Kebersihan DKI Jakarta ditahan oleh petugas Dinas Perhubungan Kota Bekasi, Jawa Barat, karena menyalahi ketentuan operasional. Sebelumnya, telah ada perjanjian dimana waktu pendistribusian sampah dari DKI menuju TPST Bantargebang seharusnya berlangsung malam hari, tetapi dilakukan siang hari.

Dalam poin perjanjian kerja sama pengelolaan lahan TPST Bantargebang antara Pemkot Bekasi dan Pemprov DKI Jakarta, salah satunya disebutkan distribusi sampah pada siang hari hanya diperkenankan melewati Jalur Transyogi atau Jalan Alternatif Cibubur menuju TPST Bantargebang.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1482 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1473 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1216 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1199 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Terima Hibah Dua Mobil Layanan Konseling

    access_time16-01-2025 remove_red_eye1122 personFolmer