Kompor Meledak, 4 Rumah Ludes Terbakar
Kompor meledak kembali menjadi penyebab kebakaran di ibu kota. Kali ini menimpa empat rumah petak di Jl Kayumanis 6 Gang Kapuk 1 RT 05/05, Matraman, Jakarta Timur, Jumat (2/5). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kebakaran ini menyisakan kerugian materi mencapai ratusan juta rupiah.
Kalau warga membutuhkan tenda penampungan, kita siapkan tentunya. Sudin Sosial Jakarta Timur juga akan memberikan bantuan makanan bagi korban kebakaran
Saksi mata Marsiti (60) menuturkan, sebelum api melalap empat rumah petak itu, ia melihat seorang ibu berlari di depan rumahnya sambil menangis. Semula ia menyangka tetangganya itu sedang ribut dengan suaminya.
Namun setelah menoleh ke belakang, ternyata ada kepulan asap tebal. Sontak Marsiti langsung berteriak kebakaran hingga warga di pemukiman padat penduduk itu keluar rumah.
Kerugian Kebakaran di Jakarta Mencapai Rp 51,66 MiliarWarga yang rumahnya persis di samping rumah yang terbakar, langsung panik dan mengevakuasi barang-barang berharga dari dalam rumah. Mereka khawatir rumahnya ikut ludes terbakar. Sebagian warga lainnya memadamkan api dengan air dari saluran air.
Rumah yang terbakar itu merupakan milik Bambang (50), yang dikontrak kepada orang lain. Rumah tersebut berukuran 6x12 meter persegi dan dihuni empat kepala keluarga dengan 12 jiwa.
Lurah Kayumanis, Endang Kartika mengatakan, pihaknya langsung memerintahkan jajaran Satpol PP di Kelurahan Kayumanis untuk membantu korban kebakaran. Yakni mengevakuasi barang-barang warga dan membantu mengamankan.
"Kalau warga membutuhkan tenda penampungan, kita siapkan tentunya. Sudin Sosial Jakarta Timur juga akan memberikan bantuan makanan bagi korban kebakaran," ujar Endang di lokasi kejadian.
Kasie Operasi Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Timur, Mulyanto mengatakan, tujuh unit mobil pemadam dikerahkan ke lokasi kejadian. Petugas tidak kesulitan memadamkan kobaran api, sebab warga sekitar sudah memadamkan api terlebih dulu.
"Warga sangat membantu dalam pemadaman api, sehingga api cepat kita padamkan. Tidak ada korban jiwa namun kebakaran ini menimbulkan kerugian materi sekitar Rp 100 juta," ujar Mulyanto.