You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Persoalan Sampah Timbulkan Pemukiman Kumuh
.
photo doc - Beritajakarta.id

Persoalan Sampah Timbulkan Pemukiman Kumuh

Salah satu penyebab munculnya pemukiman kumuh di Ibukota adalah banyaknya sampah yang menumpuk, khususnya di pemukiman padat penduduk seperti di Cengkareng dan Tambora, Jakarta Barat.

Kalau frekuensi pengangkutan sampah dalam satu RW dilakukan tiga kali dalam seminggu, maka bisa saja lingkungan RW tersebut dinyatakan kumuh

Selain itu, frekuensi pengambilan dan pengangkutan sampah yang memakan waktu lama menyebabkan suatu kawasan dinyatakan sebagai kawasan kumuh.

"Kalau frekuensi pengangkutan sampah dalam satu RW dilakukan tiga kali dalam seminggu, maka bisa saja lingkungan RW tersebut dinyatakan kumuh," ujar Hasbulah, Kepala Seksi Statistik Sosial, Badan Pusat Statistik (BPS) Jakarta Barat, Senin (9/11).

2016, Pembenahan 66 RW Kumuh di Jakbar Rampung

Selain itu, kata Hasbulah, kontruksi bangunan, ventilasi bangunan, kepadatan bangunan, kondisi jalan, saluran drainase dan kondisi jamban yang tidak layak juga menjadi salah satu penyebab lingkungan menjadi kumuh.

"Misalnya kondisi jamban yang buruk, atau sama sekali tidak punya jamban, terus kondisi jalan yang belum diaspal atau yang sudah diaspal tapi kondisinya rusak, itu juga kumuh," tandasnya.

Sebelumnya, penataan lingkungan kumuh di Jakarta Barat terus dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah program perencanaan bedah rumah yang akan dimulai pada 2016 mendatang.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Pemprov DKI Kembali Raih Penghargaan dari Kemendag

    access_time18-11-2024 remove_red_eye3677 personFolmer
  2. Camat Duren Sawit Sosialisasikan Pilkada di KBT

    access_time16-11-2024 remove_red_eye1079 personNurito
  3. Derai Hujan Masih Membasahi Jakarta Hari Ini

    access_time17-11-2024 remove_red_eye937 personTiyo Surya Sakti
  4. Pj Gubernur Teguh Pastikan Jakarta Aman, Stabil dan Terkendali

    access_time20-11-2024 remove_red_eye921 personFolmer
  5. Hujan Ringan Basahi Jakarta di Akhir Pekan

    access_time16-11-2024 remove_red_eye911 personNurito