Seorang korban ledakan granat di Gedung Multipiranti Graha, Jl Raden Inten, Duren Sawit harus mendapatkan perawatan intensif di RS Pondok Kopi Jakarta Timur.

Korban terkena serpihan kaca kecil yang nembus kulit, tidak sampai paru-paru

Kapolres Jakarta Timur, Kombes Pol Umar Faroq mengatakan, korban atas nama Supriyatna Maulana (30). Korban mengalami luka di bagian dada akibat terkena serpihan kaca. Saat kejadian, korban tengah men-charge ponselnya.

"Saat terjadi ledakan, korban sedang bertugas berjaga dan posisinya berada dalam gedung. Korban terkena serpihan kaca kecil yang nembus kulit, tidak sampai paru-paru. Kena di bagian dada, kaki, dan tangan. Serpihan granat yang menempel di badan sekitar 0,5 sentimeter," jelas Umar, Senin (16/11).

Ditambahkan Umar, ledakan granat menimbulkan kawah granat dengan diameter sekitar 15 sentimeter. "Saksi mata sudah ada satu yang diperiksa, ditambah saksi korban," sambung Umar.‬

Hingga kini, sambung Umar, pihaknya belum dapat memastikan motif pasti terjadinya ledakan di gedung tersebut. Hingga berita ini diturunkan, tim gegana Polda Metro Jaya dan tim Puslabfor Mabes Polri masih melakukan pemeriksaan di l okasi ledakan. Di sekitar gedung juga telah ditutup dan diberi tanda garis batas polisi.

Saat ini, sepanjang Jalan Radin Inten menuju Jalan I Gusti Ngurah Rai sudah kembali dibuka setelah sebelumnya sempat ditutup.