You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
Ratusan Karung Pasir Berada Diatas Jalur Pedestrian Jalan Enggano
.
photo Suriaman Panjaitan - Beritajakarta.id

500 Karung Lumpur Menumpuk di Jl Enggano

Penguna jalan mengeluhkan ratusan karung berisi lumpur yang menumpuk di jalur pedestrian di Jalan Enggano, Kelurahan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Saya segera meminta bantuan Suku Dinas Kebersihan dan Suku Dinas Tata Air untuk melakukan pengangkutan

Faqih (36), warga setempat, menyesalkan adanya penumpukan di jalur fasilitas umum itu. Pasalnya, untuk berjalan di sana, tak jarang ia harus pindah jalur yang digunakan pengendara kendaraan bermotor.

"Ya bahaya dong. Masa iya saya harus berdampingan dengan motor dan mobil. Bisa keserempet saya‎," kata Faqih, Rabu (18/11).

Lumpur Waduk Pluit Kembali Dikeruk

Selain membahayakan pejalan kaki, menurut Faqih, karung berisi lumpur itu menimbulkan bau tak sedap.

Lurah Tanjung Priok, Ma'mun menyebutkan, sebanyak 500 karung lumpur itu merupakan hasil pengerukan saluran air di Jalan Enggano sejak Senin (16/11) kemarin.

Menurut Ma'mun, belum diangkutnya tumpukan karung tersebut karena keterbatasan armada pengangkut.

"Saya segera meminta bantuan Suku Dinas Kebersihan dan Suku Dinas Tata Air untuk melakukan pengangkutan. Kemungkinan besok selesai," ujar Ma'mun.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Puskesmas Mampang Prapatan Wakili Jaksel di Lomba Konvensi Mutu Tingkat Provinsi

    access_time05-11-2024 remove_red_eye2222 personTiyo Surya Sakti
  2. Rintik Hujan Diprediksi Basahi Jaksel dan Jaktim di Malam Hari

    access_time30-10-2024 remove_red_eye1260 personTiyo Surya Sakti
  3. Pemprov DKI Adakan Rakor Pilkada Ramah Anak

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1216 personAldi Geri Lumban Tobing
  4. DPRD-Kanwil Kemenag DKI Bahas Sekolah Madrasah Gratis

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1068 personDessy Suciati
  5. Pimpinan Dewan-Pj Gubernur DKI Teken MoU KUA-PPAS APBD 2025

    access_time01-11-2024 remove_red_eye987 personDessy Suciati