Basuki Minta Lurah & Camat Awasi RPTRA
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengharapkan seluruh lurah dan camat di Jakarta Barat intensif mengawasi Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di wilayahnya masing-masing.
RPTRA ini harus dijadikan sebagai tempat berkumpul supaya semua warga saling mengenal
Permintaan Basuki tersebut disampaikan melalui Wali Kota Jakarta Barat, Anas Efendi usai peresmian RPTRA Kompleks Labrata di RT 17/04, Kelurahan Meruya Utara, Kembangan, Selasa (29/12).
"
RPTRA ini harus dijadikan sebagai tempat berkumpul supaya semua warga saling mengenal . Saya tidak ingin dengar cerita ada anak yang tidak sekolah atau lurah sebagai manajer di sebuah wilayah tidak tahu fungsi menjadi orangtua untuk lingkungannya sendiri," kata Basuki.Pembangunan RPTRA Pulo Jahe Baru 25 PersenDikatakan Basuki, pengawasan itu merupakan kewajiban bagi seluruh PNS Pemprov DKI. Sebab, selain fasilitas yang ada, saat ini pihaknya juga tengah menyiapkan program ketuk pintu layani dengan hati bagi seluruh ruang publik RPTRA serta rumah susun yang tersebar di Ibukota.
"Untuk rumah susun kita akan siapkan klinik dibawahnya. Kemudian kita sedang siapkan dokter yang bisa mengurusi 1.200 warga. Sehingga diharapkan orang Jakarta ini sehat sehingga hidupnya lebih panjang," terang Basuki.
Anas Efendi menambahkan, saat ini ada tujuh RPTRA yang sedang dibangun di Jakarta Barat. Proses pembangunannya sudah mencapai 70 persen.
"Sebanyak 25 persen sisanya diselesaikan tahun depan," ujar Anas.