Empat kecamatan di Jakarta Timur predikasi mengalami genangan. Kepala Bidang Informatika dan Pengendalian BPBD DKI Jakarta, Bambang Surya Putra mengatakan, prediksi sesuai data genangan akhir tahun 2015.

Tahun ini kemungkinan genangan di Jakarta Timur masih di lokasi yang sama dengan tahun lalu

"Prediksi ini sesuai dengan data genangan yang telah kita petakan pada akhir tahun 2015 lalu. Tahun ini kemungkinan genangan di Jakarta Timur masih di lokasi yang sama dengan tahun lalu," kata Bambang, kepada Beritajakarta.com, Minggu (24/1).

Empat kecamatan tersebut adalah Kecamatan Jatinegara, Kramat Jati, Makasar dan Matraman. Genangan diprediksi antara 20 sentimeter hingga 60 sentimeter.

Di Kecamatan Jatinegara genangan berada di RW 1, 2, 3, 4, 5, 7 dan 8 Kelurahan Kampung Melayu. Genangan juga terjadi Kelurahan Bidara Cina yakni di RW 6, 7, 11. Akhir tahun 2015, tinggi genangan mencapai 60 sentimeter.

"Dengan durasi surut genangan hingga 1 hari," tandasnya.

Sementara itu, di Kecamatan Kramat Jati, genangan berada di RW 1, 2, 3, 5, 8, 12 Kelurahan Cawang. Tahun lalu di lokasi ini genangan hanya mencapai 20 sentimeter.

"Di lokasi ini, tahun lalu genangan juga surutnya tidak lebih dari satu hari aja," ucapnya.‎

Selanjutnya, Kecamatan Makasar genangan terjadi 10 Kelurahan Cipinang Melayu. Tahun lalu, genangan disini‎ hanya setinggi 40 sentimeter dengan durasi surut satu hari.

Terakhir, di Kecamatan Matraman, genangan terjadi di RW 1 Keluarahan Pal Meriem dengan genangan setinggi 40 sentimeter. Bambang menegaskan, berbeda dengan tahun lalu, genangan di empat lokasi tersebut 1-3 jam mulai surut.