Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama siang ini kembali akan melakukan pelantikan terhadap pejabat eselon III dan eselon IV. Beberapa pejabat akan didemosi atau diturunkan dari jabatannya karena dinilai memiliki kinerja yang buruk.

Ada juga yang didemosi. Ada beberapa orang distafkan, karena kinerjanya nggak baik

"Ada juga yang didemosi. Ada beberapa orang distafkan, karena kinerjanya nggak baik," ujar Basuki di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (5/2).

Dalam pelantikan nanti, dilakukan juga penyesuaian jabatan untuk pegawai Puskesmas. Karena beberapa Puskesmas saat ini sudah ditingkatkan menjadi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) tipe D.

"Sebagian ada pegawai di puskesmas, karena puskesmas kan kami tingkatkan. Jadi pejabatnya pun dinaikin eselonnya, penyesuaian," katanya.

Setidaknya ada 44 orang pegawai Puskesmas yang ditingkatkan pangkatnya. Dia mencontohkan jika dari eselon III A maka naik menjadi eselon III B . Hal itu berpengaruh pada tunjangan yang diterima oleh pegawai Puskesmas tersebut.

"Jadi kami sesuaikan jabatan mereka. Kalau nggak gajinya juga nggak sesuai," ucapnya.

Selain petugas puskesmas, ada juga jabatan lain yang dilantik. Untuk menggantikan pejabat yang didemosi. "Kami ganti juga beberapa eselon III dan IV. Pergeseran ada 40-an orang," tandasnya.