Puluhan Kepala Keluarga (KK) mengungsi di Posyandu Melati II RT 03 RW 01, Kelurahan Rawa Buaya, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (26/2).

Saya mengungsi dari subuh pak. Ketinggian air sejak malam hingga Subuh terus naik hingga hampir mencapai sepinggang

Warga mengungsi sejak Jumat pagi saat genangan air sudah masuk ke rumah.

Pantauan Beritajakarta.com, Jumat (26/2), ketinggian genangan air di Jalan Rawa Buaya hingga Jalan Palapa berkisar 50-80 sentimeter.

Beberapa Warga yang mengungsi  bertempat tinggal di Jalan Dharma Wanita I hingga V. Petugas kesehatan dari Puskesmas Cengkareng pun telah bersiaga sejak pagi hari.

"Saya mengungsi dari subuh pak. Ketinggian air sejak malam hingga subuh terus naik hingga hampir mencapai sepinggang," ujar Suciwati (39), warga RT 08/01 Rawa Buaya, Jumat (26/2).

Pendapat senada dikatakan Amir (46), warga Jalan Dharma Wanita I. Ia bersama istri dan kedua anaknya terpaksa mengungsi sejak Kamis malam.

"Ketua RT dan RW langsung mengungsikan warga di posyandu karena air semakin naik ditambah hujan lebat yang tidak berhenti," katanya.

Sementara Camat Cengkareng, Mas'ud Efendi mengatakan, 30 KK di Kelurahan Rawa Buaya tergenang air sejak Kamis malam.

"Sebanyak 30 Kepala keluarga terpaksa mengungsi di dua lokasi yakni Sekretariat RW 01 dan Musholla Halimatus Salam," tandasnya.

Hingga saat ini sejumlah pemukiman warga di Rawa Buaya yang masih tergenang di antaranya Jalan Rawa Buaya, Jalan Palapa ketinggian Jalan Dharma Wanita 1-5 dan Jalan H. Jairi dengan ketinggian air sekitar 50-80 sentimeter, Jalan Pulo Nangka satu meter, Jalan Bojong Indah 20-30 sentimeter, Jalan Bambu Betung, Bambu Aur sekitar 20-50 sentimeter.