Kegiatan Seremonial di DKI Dikurangi
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengimbau, agar kegiatan yang sifatnya seremonial tidak lagi diakomodir Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Kita ajari teman-teman ini tidak hanya berpikir tentang kegiatan itu hanya seremonial tidak pernah berpikir tentang substansi dan bukan hanya menghabiskan anggaran
Menurut Djarot, acara seremonial dari luar Pemprov kerap tidak menimbulkan kegiatan berkelanjutan.
Djarot Minta Acara Kegiatan di Jakarta Digabung"Kita ajari teman-teman ini tidak hanya berpikir tentang kegiatan itu hanya seremonial tidak pernah berpikir tentang substansi dan bukan hanya menghabiskan anggaran," kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (8/3).
Ia menambahkan, acara seremonial akan menjadi penting bila ditindaklanjuti dengan langkah yang strategis dari acara itu. Salah satu yang Ia cermati adalah acara tahunan Lebaran Betawi.
Menurutnya akan lebih efisien bila kegiatan itu diselenggarakan di lokasi yang tidak membutuhkan bongkar pasang replika.
"Bangun rumah-rumah seperti itu dalam waktu singkat biaya mahal setelah itu dibongkar, nanti tahun depan bikin lagi, tahun depan bikin lagi. Kenapa sih nggak ada permanen. Kemudian lebih diberdayagunakan," tandasnya.