You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
mrt jakarta
mrt jakarta .
photo doc - Beritajakarta.id

Pembebasan Lahan MRT Terkendala NJOP

Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengatakan, pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) masih ada beberapa kendala seperti pembebasan beberapa lahan yang bermasalah dan belum selesai ganti rugi lahan.

Masalah pembebasan tanah ada beberapa harga (tidak cocok), PU tuh, makanya PU kerjanya ngaco, dia udah tahu tahun 2014 NJOP naik, dia masih pakai NJOP lama, dia tidak memperhitungkan itu

Hal itu lantaran, Dinas Pekerjaan Umum (PU) salah dalam memberikan harga dan tidak sesuai dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) yang sudah mengalami kenaikan.

"Masalah pembebasan tanah ada beberapa harga (tidak cocok), PU tuh, makanya PU kerjanya ngaco, dia sudah tahu tahun 2014 NJOP naik, dia masih pakai NJOP lama, dia tidak memperhitungkan itu," kata Basuki, Jumat, (27/6).

Penyelesaian Pembangunan MRT Mundur dari Target

Mantan Bupati Belitung tersebut memastikan, bahwa proyek pengerjaan MRT tetap berjalan, meskipun masih ada kendala seperti beberapa utilitas yang harus dipindahkan terlebih dahulu seperti saluran gas, PAM dan Telkom. "MRT jalan, tinggal utilitas gas sama Telkom, PAM kita mau pindahkan," imbuhnya.

Seperti diberitakan sebelumnya keterlambatan pembangunan MRT, kata Basuki, yakni masalah pembebasan lahan. Salah satu lokasi yang belum dapat dibebaskan adalah Perumahan Polri Lebak Bulus. Untuk pembebasan lahan tersebut masih menunggu izin dari presiden.

Selain itu, lahan untuk membangun jalan pengganti di lokasi Stasiun Lebak Bulus, Cipete, Haji Nawi, Blok A, dan Blok M, serta jalur layang di Jalan Kartini juga masih dalam tahap negosiasi harga. Padahal, seharusnya lahan-lahan itu sudah bebas pada Februari-Maret 2014 lalu.

Saat ini pembangunan MRT sudah masuk dalam pembangunan skala besar. Bahkan, tahapan proses penggalian stasiun bawah tanah yang merupakan dimulainya tahapan konstruksi skala besar di titik Bundaran Hotel Indonesia (HI) telah dilakukan sejak 4 April lalu. Saat ini pembangunan skala besar telah menyentuh titik Jl Sisingamangaraja.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. 30 Pohon Tabebuya Ditanam di Jalan Karet Pasar Baru Timur 2

    access_time17-01-2025 remove_red_eye1495 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. 411.161 Wisatawan Kunjungi Kepulauan Seribu di Tahun 2024

    access_time18-01-2025 remove_red_eye1484 personAnita Karyati
  3. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1256 personBudhi Firmansyah Surapati
  4. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1207 personAldi Geri Lumban Tobing
  5. Pemprov DKI Terima Hibah Dua Mobil Layanan Konseling

    access_time16-01-2025 remove_red_eye1134 personFolmer