Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat telah mendirikan posko pengungsian bagi korban kebakaran di Kampung Jawa, Kebon Sayur RT 12/RW 10, Kelurahan Keagungan, Kecamatan Taman Sari, Selasa (14/6) dinihari.

Warga sudah ditampung di gedung PAUD Yayasan Al Muttaqien. Barang-barang milik warga yang berhasil diselamatkan ditaruh sementara di sana

Berdasarkan pantauan Beritajakarta.com, Selasa (14/6), sejak pagi, gedung sekolah PAUD Yayasan Al Muttaqien sudah difungsikan untuk menampung korban kebakaran.

Camat Taman Sari, Paris Limbong mengatakan, pihaknya telah melakukan penanganan terhadap korban kebakaran.

"Sejak Subuh, warga sudah ditampung di gedung PAUD Yayasan Al Muttaqien. Barang - barang milik warga yang berhasil diselamatkan ditaruh sementara di sana," ujarnya, Selasa (14/6).

Sementara itu, Lurah Keagungan, Imbang Santoso mengatakan, dari 100 jiwa korban kebakaran, 16 anak sekolah. Pihaknya akan berkoordinasi untuk bantuan agar mereka bisa mendapatkan alat sekolah.

"Total sebanyak 16 anak sekolah terdiri dari lima pria dan 11 perempuan yang duduk di bangku Paud hingga SMA menjadi korban akibat rumahnya terbakar," kata Imbang saat ditemui di lokasi kebakaran.

Sementara Suku Dinas Sosial Jakarta Barat juga telah mendirikan satu tenda pengungsian di lokasi yang tidak jauh dari areal kebakaran.

"Kami juga menyiapkan obat - obatan dan makanan dan minuman saat berbuka puasa dan sahur besok pagi," tandas Surya, Kasudin Sosial Jakarta Barat.