You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
422 Makam Fiktif Tersebar di DKI
.
photo Nurito - Beritajakarta.id

345 Makam di DKI Fiktif

Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI, Djafar Muchlisin mengungkapkan, hingga saat ini jumlah makam yang terindikasi fiktif di DKI mencapai 422 petak makam. Namun yang sudah klarifikasi dan dipastikan fiktif adalah 345 makam.

Dari 345 makam fiktif, saat ini baru 277 yang sudah dilakukan pembongkaran. Sisanya menyusul dan pasti dibongkar

"Dari 345 makam fiktif, saat ini baru 277 yang sudah dilakukan pembongkaran. Sisanya menyusul dan pasti dibongkar," kata Djafar, di TPU Penggilingan, Kelurahan Jati, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (9/8).

Menurut Djafat, hingga saat ini pihaknya sedang melakukan pendataan ulang. Ditargetkan dalam waktu 1-2 bulan ke depan pendataan selesai.

4 Makam fiktif di TPU Kampung Kandang Dibongkar

Seluruh makam fiktif akan dibongkar. Usai dilakukan pembongkaran, data makam fiktif ini akan diserahkan ke Badan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (BPTSP) dan jajarannya.

"Kita lihat di data registrasi banyak ketimpangan, ketidaksesuain antara data dan fakta di lapangan. Kalau semua data sudah beres dan akurat, kami akan serahkan data itu ke PTSP," lanjut Djafar.

Ke depan agar lebih tertib, masyarakat dihimbau untuk mengurus langsung perizinan melalui PTSP. Hal itu untuk memutus mata rantai peredaran calo di areal TPU.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Petugas Padamkan Kebakaran di Mangga Besar XIII

    access_time21-01-2025 remove_red_eye1976 personBudhi Firmansyah Surapati
  2. Dinas PPAPP Perkuat Pencegahan Pelecehan Seksual di Transportasi Publik

    access_time20-01-2025 remove_red_eye1345 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. PMI Gelar Webinar Internasional Respon Bencana

    access_time23-01-2025 remove_red_eye1036 personNurito
  4. BPBD Sebut OMC Efektif Kurangi Banjir Akibat Hujan Lebat

    access_time21-01-2025 remove_red_eye963 personFolmer
  5. Libur Panjang, Festival Bandeng Rawa Belong Siap Digelar

    access_time25-01-2025 remove_red_eye867 personAldi Geri Lumban Tobing