Lembaga Dunia Beri Pelatihan Penanganan Satwa TMR
Sebanyak 40 pekerja Taman Margasatwa Ragunan (TMR) yang terdiri dari 28 perawat satwa dan 12 staf manajemen akan mendapatkan pelatihan kompetensi perawatan dan kesejahteraan satwa dari lembaga dunia.
Tujuannya untuk meningkatkan kapasitas pegawai agar keeper dan kurator lebih profesional dalam menangani satwa
"Tujuannya untuk meningkatkan kapasitas pegawai agar keeper dan kurator lebih profesional dalam menangani satwa," ujar Dina Himawati, Kepala Pengelola Taman Margasatwa Ragunan (TMR), usai membuka pelatihan di gedung primata center TMR, Jakarta Selatan, Kamis (18/8).
Kegiatan itu, sambung Dina, diadakan sejak Kamis (18/8) hingga Sabtu (20/8).
Pengunjung Padati Taman Margasatwa Ragunan"Bagaimana mengupayakan agar satwa merasa nyaman seolah berada di habitatnya, atau paling tidak memberikan lingkungan yang hampir mirip dengan habitatnya semula," tandasnya.
Ditambahkan Dina, pelatihan diberikan karena Indonesia merupakan salah satu anggota dari Asosiasi Kebun Binatang dan Aquarium se-Dunia, sehingga narasumber yang dihadirkan berasal dari lembaga dunia di bidang perawatan dan supervisi pelatihan ini.